Kebakaran Rumah di Kota Bengkulu, 1 Orang Meninggal Dunia

Kamis, 27 Juni 2024 – 10:21 WIB
Kondisi rumah korban yang hangus terbakar. ANTARA/Anggi Mayasari

jpnn.com - KOTA BENGKULU - Kebakaran menghanguskan satu unit rumah sekaligus warung manisan di Hibrida 13, Kecamatan Selebar, Kota Bengkulu, Provinsi Bengkulu, Kamis (27/6) pagi. Penghuni rumah bernama Sujianti, meninggal dunia dalam peristiwa kebakaran tersebut.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Bengkulu Yuliansyah menyebutkan bahwa setelah mendapatkan informasi pihaknya langsung melakukan pemadaman api di lokasi kejadian.

BACA JUGA: Kebakaran Melanda 4 Rumah di Cakung Jakarta Timur, Kerugian Ratusan Juta Rupiah

Setelah berhasil memadamkan api, pihaknya langsung melakukan pencarian terhadap korban yang terperangkap di dalam rumah saat api melahap rumah tersebut.

"Kurang lebih satu jam, kami berjibaku memadamkan api dan berhasil menemukan korban di dalam warung manisan dalam keadaan meninggal dunia," kata dia saat dikonfirmasi di Bengkulu, Kamis (27/6).

BACA JUGA: 50 Hektare Lahan Terbakar di Kawasan Gunung Bromo

Korban Sujianti ditemukan dalam kondisi meninggal dunia dengan luka bakar di badan sebanyak 95 persen dan langsung dibawa ke rumah sakit.

Selain Sujianti, lanjutnya, anak laki-laki korban juga mengalami luka bakar yang cukup parah. Saat ini, anak laki-laki korban tersebut telah berada di Rumah Sakit M Yunus Kota Bengkulu untuk mendapatkan perawatan.

BACA JUGA: Inilah Penyebab Kebakaran Gudang Elpiji yang Tewaskan 18 Orang di Bali

Adapun penyebab kebakaran tersebut, pihaknya belum dapat memastikan.  Sebab, saat kejadian penghuni masih tertidur.

Yuliansyah mengatakan pihaknya menurunkan 10 pos dan 13 armada dalam proses pemadaman api serta dibantu dengan anggota TNI, kepolisian, dan masyarakat setempat.

Pihaknya terus mengimbau kepada seluruh masyarakat Kota Bengkulu agar memastikan rumahnya dalam kondisi aman saat melakukan perjalanan.

Selanjutnya memastikan semua colokan listrik terlepas, kompor dalam keadaan mati dan selang regulatornya juga sudah dilepas, serta tidak meninggalkan benda-benda yang berpotensi terbakar atau meledak di dalam rumah, seperti petasan, kembang api, korek gas dan lainnya. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler