JAKARTA- Meski tertimpa musibah saat mengendarai mobil listrik mewah yang digagasnya, Menteri BUMN Dahlan Iskan mengaku tetap bangga mengendarai mobil yang diberi nama Tucuxi itu. Hal itu disampaikan Kepala Bagian Humas BUMN, Faisal Halimi dalam keterangan persnya.
"Pak Dahlan menyatakan tetap bangga terhadap mobil ini, dan akan terus mengembangkannya," ujar Faisal meniru apa yang dikatakan Dahlan saat kejadian musibah tersebut, Sabtu (5/1).
Dahlan, seperti diceritakan Faisal, sempat menyampaikan kalimat, "Baik juga saya sendiri yang mencoba mobil ini, sehingga saya sendiri yang mengalami dan risikonya saya yang menanggung."
Agar tak menambah korban akibat rem yang tiba-tiba blong, menurut Faisal, Mantan Dirut PLN ini sengaja mengambil keputusan untuk menabrakkan mobilnya ke tebing, saat laju mobil makin kencang menuruni Sarangan ke Magetan. "Kalau tidak saya tabrakan ke tebing, mobil akan makin meluncur kencang dan akan membahayakan orang lain," tutur Dahlan, seperti diceritakan Faisal.
Masih kata Faisal, bahkan dalam posisi duduknya saat tertimpa musibah, pak Dahlan sempat meminta agar rombongan memastikan tidak ada kendaraan lain yang tertabrak apalagi terluka.
"Setelah diketahui tidak terjadi kecelakaan yang lain akibat Tucuxi, Pak Dahlan baru turun dari mobilnya, lalu memutuskan melanjutkan perjalanan ke kampung halamannya. Dengan bertukar dengan mobil yang lain," pungkas Faisal. (chi/jpnn)
"Pak Dahlan menyatakan tetap bangga terhadap mobil ini, dan akan terus mengembangkannya," ujar Faisal meniru apa yang dikatakan Dahlan saat kejadian musibah tersebut, Sabtu (5/1).
Dahlan, seperti diceritakan Faisal, sempat menyampaikan kalimat, "Baik juga saya sendiri yang mencoba mobil ini, sehingga saya sendiri yang mengalami dan risikonya saya yang menanggung."
Agar tak menambah korban akibat rem yang tiba-tiba blong, menurut Faisal, Mantan Dirut PLN ini sengaja mengambil keputusan untuk menabrakkan mobilnya ke tebing, saat laju mobil makin kencang menuruni Sarangan ke Magetan. "Kalau tidak saya tabrakan ke tebing, mobil akan makin meluncur kencang dan akan membahayakan orang lain," tutur Dahlan, seperti diceritakan Faisal.
Masih kata Faisal, bahkan dalam posisi duduknya saat tertimpa musibah, pak Dahlan sempat meminta agar rombongan memastikan tidak ada kendaraan lain yang tertabrak apalagi terluka.
"Setelah diketahui tidak terjadi kecelakaan yang lain akibat Tucuxi, Pak Dahlan baru turun dari mobilnya, lalu memutuskan melanjutkan perjalanan ke kampung halamannya. Dengan bertukar dengan mobil yang lain," pungkas Faisal. (chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Dua Hari, Tujuh Orang Tewas Ditembak Densus
Redaktur : Tim Redaksi