jpnn.com, LEWOLEBA - Seorang nelayan yang mengalami kecelakaan kapal dan hilang di perairan Wuring Pulau Besar, Kabupaten Sikka, Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Tim SAR gabungan telah menurunkan tim untuk melakukan pencarian terhadap korban.
BACA JUGA: Polda Riau Amankan 6 Orang Buntut Kecelakaan Kapal SB Evevlyn Calisca 01 di Inhil
"Tim SAR gabungan masih melakukan pencarian di sekitar lokasi kejadian," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Maumere Mexianus Bekabel dari Maumere, Kabupaten Sikka, Kamis sore.
Kantor Pencarian dan Pertolongan Maumere menerima informasi tentang kecelakaan kapal yang dialami seorang nelayan bernama La Hannung (67).
BACA JUGA: Balita Korban Kecelakaan Kapal di Batam Ditemukan Meninggal Dunia
Korban berdomisili di Desa Nangahure Lembah Sikka.
Dari informasi yang dihimpun oleh Kantor Pencarian dan Pertolongan Maumere, korban pergi melaut Nangahure Wuring menuju perairan Pulau Besar pada Rabu (31/5), pukul 04.00 WITA.
BACA JUGA: 2 Korban Kecelakaan Kapal di Batam Ditemukan Sudah Meninggal Dunia
Namun, korban belum juga kembali ke rumah hingga Rabu (31/5), pukul 16.00 Wita.
Oleh karena itu, keluarga korban dan masyarakat memberikan informasi dan bersama-sama melakukan pencarian terhadap korban.
"Kami masih mencari sampai sekarang. Masih nihil," ungkap Mexianus.
Meski demikian, ia menyatakan komitmen Basarnas Maumere untuk melakukan pencarian dan pertolongan kepada masyarakat.
Dia mengingatkan masyarakat untuk berhati-hati dalam beraktivitas dan selalu memberikan informasi kejadian yang dialami di sekitar lingkungan agar dapat dibantu oleh para petugas SAR.(antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Budianto Hutahaean