Kecelakaan Maut Bus vs Pikap di Bireuen, Dua Orang Tewas

Minggu, 28 November 2021 – 06:45 WIB
Warga memperhatikan pikap rusak berat akibat kecelakaan di Kabupaten Bireuen, Sabtu (27/11/2021). ANTARA/HO

jpnn.com, BANDA ACEH - Kecelakaan maut melibatkan bus penumpang dan mobil pikap di jalan nasional Banda Aceh-Medan, Gampong Paya Rangkulu, Kecamatan Kuta Blang, Kabupaten Bireuen, Sabtu (27/11) pukul 03.45 WIB.

Akibat peristiwa itu, dua orang tewas, sati luka berat, dan lima orang lainnya luka ringan.

BACA JUGA: Marbut Masjid Curiga Air di Kamar Mandi Jalan Terus, Lalu Diintip, Astaga, Ternyata

Direktur Lalu Lintas Polda Aceh Kombes Pol Dicky Sondani di Banda Aceh, Sabtu, mengatakan dua korban meninggal dunia atas nama Zulfikar (29) dan Azril Arafah (2).

Sedangkan luka berat atas nama Agusnia (30). Korban meninggal dunia dan luka berat tercatat warga Desa Keude Tangse, Kecamatan Tangse, Kabupaten Pidie.

BACA JUGA: Berbuat Terlarang, Aan dan Samsidar Ditangkap Polisi

Sedangkan korban luka ringan yakni Ridho (30), warga Ulee Kareng, Kota Banda Aceh, Irma Oktaviana (26), warga Desa Wel Wel, Kecamatan Simeulue Tengah, Kabupaten Simeulue.

Serta Nasrinah Hanim (41), warga Gampong Kramat, Kecamatan Kuta Alam, Kota Banda Aceh, Dani Ramdani (47), warga Bandung, Jawa Barat, dan Darmazi (52), warga Stabat, Sumatera Utara.

BACA JUGA: Pembunuh Sadis Sopir Angkot di Bawah Jembatan Ampera Masih Berkeliaran, Polisi Sudah Bergerak

"Korban meninggal dunia serta luka berat merupakan sopir dan penumpang pikap. Sedangkan korban luka ringan merupakan penumpang bus," kata Kombes Pol Dicky Sondani.

Perwira menengah Polri itu mengatakan kecelakaan tersebut berawal saat pikap melaju dari arah Banda Aceh. Saat bersamaan, bus penumpang JRG dikemudikan Hendi Yana Budiman (36), warga Tasikmalaya, Jawa Barat, melaju dari arah berlawanan.

Sesampai di lokai kecelakaan, pikap dikemudikan Zulfikar melebar ke kanan jalan dan menabrak bus membawa 30 penumpang tersebut, kata Kombes Pol Dicky Sondani.

Akibat kecelakaan tersebut, kata Kombes Pol Dicky Sondani, pikap rusak berat, ruang kemudi hancur. Sedangkan bus, terguling di badan jalan dan bagian samping kiri mengalami kerusakan.

Usai kecelakaan, kata Kombes Pol Dicky Sondani, para korban dievakuasi ke Rumah Sakit Umim Daerah (RSUD) Fauziah, Bireuen. Kedua kendaraan disita sebagai barang bukti, termasuk surat izin mengemudi sopir bus.

BACA JUGA: Mantan Kapolsek Kutalimbaru Dimutasi, Anak Buahnya Dipecat, Kasusnya Sangat Berat

"Diduga sopir pikap mengantuk, sehingga menyebabkan kecelakaan tersebut. Kejadiannya sekitar pukul 03.45 WIB. Kerugian materiil diperkirakan Rp 50 juta," kata Kombes Pol Dicky Sondani.(antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler