jpnn.com, PALANGKA RAYA - Mahasiswa bernama Ujianor meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan maut di Jalan RTA Milono, Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Jumat (21/6).
Peristiwa nahas berawal saat Ujianor yang mengendarai sepeda motor dari arah Bundaran Kecil menuju Bundaran Burung.
BACA JUGA: 2 Pemuda Duel di Konser Armada, Seorang Ibu Kena Pukul
Ujianor memacu kuda besinya dengan kecepatan tinggi. Di depan Bengkel 99, truk yang dikemudikan Samsudin memberi tanda lampu untuk berbalik arah.
BACA JUGA: Berita Duka, Bu Guru Anisfatul Laila Meninggal Terlindas Truk Usai Mengajar
BACA JUGA: Kecelakaan Maut: Truk Serempet 3 Motor, 5 Luka, Antoni Meninggal Dunia
“Karena tidak melihat lampu dan dalam kecepatan tinggi, korban langsung menabrak truk itu,” kata Sandri, salah satu warga yang berada di lokasi.
Ujianor meninggal dunia di lokasi kejadian. Helm yang dipakainya hancur.
BACA JUGA: Berita Duka, Bu Guru Anisfatul Laila Meninggal Terlindas Truk Usai Mengajar
“Kami lihat dia juga enggak teriak sedikit pun,” ucapnya.
Kanit Laka Polres Palangka Raya Aiptu Tri Marsono mengatakan, Ujianor mengendarai sepeda motor dengan kecepatan tinggi.
“Tidak perhatikan tanda bahwa mobil mau berbelok,” jelas Tri.
Setelah mendapat informasi dari masyarakat, petugas langsung menuju TKP untuk mengevakuasai korban menuju Rumah Sakit dr Doris Sylvanus.
Dokter Ricka Brillianty Zaluchu menjelaskan, Ujianor tewas karena mengalami beberapa luka memar pada kepala, rahang, dan patah tulang.
“Rahangnya juga patah. Ada beberapa tulang patah,” sebutnya. (old/ce/ala/prokal/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Detik-Detik Fadli Bunuh Majikan, Sadis, Bengis!
Redaktur & Reporter : Ragil