MALANG - Laga Arema melawan Deltras Sidoarjo di Stadion Kanjuruhan, Minggu malam, bisa jadi sulit dilupakan Talouhu Abdul MusafrySebab, dalam laga tersebut, gelandang Arema itu sebenarnya sukses mencetak dua gol
BACA JUGA: Beri Jatah Libur Sehari
Sayangnya, kedua golnya tersebut dianulir oleh wasit Suharto asal Jakarta Selatan
BACA JUGA: Hasil Tiket untuk Kurangi Tunggakan
Musafry benar-benar kecewa dengan tidak disahkannya dua gol itu."Gol" pertama Musafry dilesakkan pada menit 53 setelah dia mendapat umpan daerah Chemelo Roman
BACA JUGA: Blatter Bebas, Hammam Diskors
"Gol" kedua mantan penggawa Persiba Balikpapan hasil dari umpan silang Roman tersebut juga dianulir oleh wasitAlasannya sama yakni offsideMusafry pun kemudian langsung melayangkan protes kepada hakim garisKarena protesnya terlalu keras, Musafry pun mendapat ganjaran kartu kuning dari wasit."Saya tidak terlalu memperhatikan di lapangan waktu itu, tapi menurut komentator di televisi gol saya tidak offsideTapi itulah permainan, kita tidak bisa menyalahkan siapa-siapa, mungkin lain kali saya bisa menciptakan gol," ucap Musafry kepada Radar Malang (Grup JPNN) usai latihan di perumahan Araya kemarin pagi.
Penyerang yang juga bisa direposisi sebagai sayap kiri tersebut selama berlaga di ISL musim ini baru menciptakan satu gol untuk AremaYaitu ketika menjamu Sriwijaya FCPemilik nomor punggung 29 di Arema tersebut berharap penampilannya bisa semakin membaik di masa mendatang.
"Jika saya diberi kepercayaan oleh pelatih untuk diturunkan, jelas saya akan bermain lebih maksimalTapi paling pasti dan paling penting bagi kami, Arema bisa meraih kemenangan," tandas peraih fairplay award oleh Jawa Pos pada musim 2009 tersebut(did/abm)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Alfred Riedl Belum Digaji Dua Bulan
Redaktur : Tim Redaksi