jpnn.com, TOKYO - Ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto berhasil melenggang ke perempat final Kejuaraan Dunia 2022.
Hasil itu didapat setelah FajRi menumbangkan duo Jepang, Akiro Koga/Taichi Saito.
BACA JUGA: Gugur di 16 Besar Kejuaraan Dunia 2022, The Minions tak Didampingi Naga Api, Ada Apa?
Berlaga di Tokyo Metropolitan Gymnasium, Jepang, Kamis (25/8/2022), unggulan kelima Kejuaraan Dunia BWF 2022 itu menang dua gim langsung, 21-19, 21-16.
Berdasarkan statistik BWF, duel ini berlangsung dalam durasi 45 menit.
BACA JUGA: Gagal Susul The Daddies, The Minions Dihajar Ganda Ranking 17 Dunia
Jalannya Pertandingan
Fajar/Rian memulai gim pertama dengan percaya diri. Mereka mampu unggul 9-5 dalam tempo yang relatif singkat.
Wakil Jepang bukan tanpa perlawanan. Koga/Saito tampil agresif dan merebut tiga poin beruntun untuk menipiskan jarak menjadi 8-9.
BACA JUGA: Kejuaraan Dunia 2022: Sempat Kesulitan, The Daddies Depak Unggulan ke-12
Beruntung, Fajar/Rian tidak kehilangan fokusnya. Pemain ranking lima dunia itu kembali menjauh dan menutup interval pertama 11-9.
Seusai rehat, Koga/Saito yang tampil di depan penggemarnya mencoba tampil eksplosif. Hasilnya, mereka mampu menyamakan kedudukan 12-12.
Setelah itu, kejar mengejar poin tak dapat dihindarkan hingga kedudukan 18-18. Beruntung, di poin-poin krusial, Fajar/Rian tampil tenang hingga mengunci gim pertama 21-19.
Laga berjalan lebih menarik di gim kedua. Jual beli serangan diperagakan kedua pasangan, tetapi Fajar/Rian lagi-lagi lebih unggul dan menutup interval kedua 11-10.
Setelah istirhat, Fajar/Rian tampil lebih tenang. Mereka perlahan menjauh 18-14 dan menutup laga dengan kemenangan 21-16.
Dengan hasil ini, Fajar/Rian berhak melangkah ke perempat final BWF World Championships 2022. Mereka akan menantang penghancur Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, yakni Ben Lane/Sean Vendy (Inggris).
The Minnions takluk dari duo Inggris dua gim langsung, 15-21, 9-21.(mcr15/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kejuaraan Dunia 2022: Bagas/Fikri Belum Lepas dari Kutukan, Ini Penyebabnya
Redaktur & Reporter : Dhiya Muhammad El-Labib