jpnn.com, TOKYO - Permainan luar biasa ditunjukkan ganda campuran Indonesia Zachariah Josiahno Sumanti/Hediana Julimarbela saat berlaga di Kejuaraan Dunia BWF 2022.
Pasangan ranking 52 dunia itu membuat kejutan dengan lolos ke babak kedua seusai mengalahkan Mikkel Mikkelsen/Rikke Søby (Denmark), 21-17, 16-21, 22-20 di Tokyo Metropolitan Gymnasium, Jepang, Selasa (23/8/2022).
BACA JUGA: Kejuaraan Dunia BWF 2022: Sempat Menurun, Jonatan Christie Bantai Wakil Jerman
Zachariah/Hediana tampil dengan penuh percaya diri. Jawara Italian International 2021 itu terus mencecar pertahanan pasangan Denmark.
Performa Zachariah/Hediana sempat menurun di gim kedua seusai beberapa kali membuat kesalaha.
BACA JUGA: Kejuaraan Dunia 2022: Cukup 28 Menit, Ginting Bikin Lawan Bertekuk Lutut
Beruntung di gim ketiga, keduanya mampu tampil tenang. Saat Mikkelsen/Søby sudah memasuki match point, wakil Indonesia mampu menyamakan menjadi 20-20, dan menutup laga dengan kemenangan 22-20.
Zachariah/Hediana mengaku kunci kemenangan di laga ini ialah bermain lepas sehingga mampu menampilkan performa terbaik.
BACA JUGA: Gugur di BWF World Championships 2022, Putri KW Bicara Soal Senjata Makan Tuan
"Kami sejak awal bermain lepas. Pelatih menekankan untuk tidak memikirkan pola permainan, hanya memberikan instruksi bermain dalam tempo cepat."
"Pada penghujung laga kami lebih sering komunikasi, mengingatkan satu sama lain. Kami berpikir sebelum gim selesai, pertandingan belum usai," ungkap Zachariah dalam keterangan resmi.
"Selama kami tertinggal, kami tidak sadar sebenarnya mereka mengubah pola. Ketika diingatkan pelatih, di situ kami coba mengubah main lebih cepat sekaligus mengontrol agar tidak terlalu terburu-buru," timpal Julimarbela.
Dengan kemenangan ini, Zachariah Josiahno Sumanti/Hediana Julimarbela melangkah ke babak kedua Kejuaraan Dunia BWF 2022. Mereka sudah ditunggu wakil Belanda, Robin Tabeling/Selena Piek.
Unggulan ke-15 asal Negeri Kincir Angin itu memastikan diri melangkah ke babak kedua seusai mendapatkan bye.
Menghadapi wakil Belanda ranking 20 dunia itu, Zachariah/Herdiana akan menganalisis permainan lawan dari video pertandingan.
Zacharia/Herdiana mengaku tidak ingin sekadar lewat di Kejuaraan Dunia BWF Tokyo 2022.
"Kami mau analisis penampilan hari ini, kekurangan kami harus diperbaiki. Kecepatan dan fokus penting untuk ditambah karena besok lawannya dari Eropa lagi," tambah pemain kelahiran 24 September 1997 itu.(mcr16/jpnn)
Redaktur : Dhiya Muhammad El-Labib
Reporter : Muhammad Naufal