jpnn.com, JAKARTA - Acara festival Berdendang Bergoyang hari ke-2 yang digelar di Istora Senayan berakhir kacau karena kapasitas penonton berlebih, Sabtu (29/10).
Penonton yang membeli tiket acara tersebut pun tak bisa menikmati sajian musik yang ditawarkan.
BACA JUGA: Demi Keselamatan, Acara Berdendang Bergoyang Hari Ke-3 Terpaksa Dibatalkan
Salah satu penonton yang hadir, Dita mengungkapkan kekecewaannya hadir di festival Berdendang Bergoyang.
"Manajemen acara payah, crowd control jelek, sudah tahu overcapacity, tetapi dipaksakan," kata Dita kepada JPNN.com.
BACA JUGA: Pemerataan Infrastruktur Digital Jokowi Lahirkan Generasi Muda Berkompeten
Menurut Dita, kelebihan kapasitas penonton ini terjadi karena pihak penyelenggara tak berhenti menjual tiket menjelang hari-H.
Pihak penyelenggara tidak memperhitungkan jumlah penonton dengan kapasitas tempat konser.
BACA JUGA: Film Remake Bayi Ajaib Rilis First Look, Ini Deretan Pemainnya
Gegara hal ini, Dita kesal harus menonton artis favoritnya dari luar pagar pembatas.
"Masa sampai dekat hari-H masih jual tiket. Ya, tentu semua orang beli," sebutnya.
Tak hanya itu, jadwal penampilan artis di festival Berdendang Bergoyang juga kacau balau. Beberapa artis tampil lebih awal tanpa pemberitahuan kepada penonton.
Selain itu, satu panggung mendadak ditiadakan tanpa alasan yang jelas.
"Beberapa penampilan dimajuin tanpa pemberitahuan," tuturnya.
Dita mengaku membeli paket tiket 3 hari menonton. Dia pun kecewa acara hari ke-3 ditiadakan. Menyusul hal ini, Dita akan menuntut pengembalian dana.
"Lumayan, hitungannya sehari Rp 150 ribu," imbuh Dita. (mcr31/jpnn)
Redaktur : Yessy Artada
Reporter : Romaida Uswatun Hasanah