Kelola Lingkungan, PTPN X Alokasikan Rp 40,8 M

Pengolahan Limbah Menjadi Standar Mutu

Senin, 08 Juli 2013 – 05:24 WIB
SURABAYA - Selain peningkatan produktivitas dan efisiensi, pengelolaan lingkungan menjadi isu penting bagi perusahaan. PT Perkebunan Nusantara (PTPN) X mengalokasikan anggaran khusus untuk mengolah air limbah sampai penataan lingkungan secara menyeluruh. Tahun ini perusahaan pelat merah tersebut mengalokasikan sebanyak Rp 40,8 miliar.

Sekretaris Perusahaan PTPN X M Cholidi mengatakan, peningkatan standar mutu pengelolaan lingkungan, termasuk pengolahan limbah, merupakan tuntutan dunia industri.

"Saat ini kami fokus dalam pengelolaan air limbah. PTPN X selalu memperbarui dan melakukan uji laboratorium secara berkala terhadap pengelolaan limbah. Dan hasilnya bagus," katanya.

Tata kelola lingkungan tersebut sekaligus juga mengejar target Proper Hijau dari Kementerian Lingkungan Hidup. Proper Hijau adalah indikator bahwa suatu industri telah melakukan pengelolaan lingkungan lebih dari yang dipersyaratkan.

Juga, telah mempunyai sistem pengelolaan lingkungan, mempunyai hubungan baik dengan masyarakat, dan melakukan upaya 4R (reduce, reuse, recycle, dan recovery).

Dana pengelolaan lingkungan Rp 40,8 miliar digunakan antara lain untuk pendukung perbaikan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) dan penataan lingkungan secara menyeluruh. Dana itu naik lebih dari 200 persen jika dibandingkan  anggaran yang sama pada 2012 sebesar Rp 13,5 miliar.

Contohnya, pengelolaan limbah di Pabrik Gula (PG) Gempolkrep Mojokerto yang terus ditingkatkan kualitasnya. Sebelumnya, berdasarkan hasil uji laboratorium, limbah PG tersebut di bawah baku mutu yang ditetapkan pemerintah.

Namun, setelah dianggarkan program pengelolaan lingkungan, sesuai tes Laboratorium Uji Kualitas Lingkungan Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Mojokerto, indikator air rembesan jatuhan kondensor PG Gempolkrep telah memenuhi baku mutu. Standar tersebut sesuai Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 5/2010 tentang Baku Mutu Air Limbah bagi Industri Gula.

"Pengelolaan lingkungan alam dan sosial terus menjadi perhatian PG Gempolkrep dan PG-PG lain di lingkungan PTPN X. Ini sebagai bentuk upaya mewujudkan green industry untuk meraih Proper Hijau, untuk menciptakan industri gula yang berkelanjutan," ujar Cholidi. (res/sof)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Produsen Mobil Murah Hitung Ulang Biaya Produksi

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler