jpnn.com - JAKARTA – Keluarga besar Al-Azhar resmi mendaulat Adhyaksa Dault maju Pilkada DKI 2017 mendatang. Pendaulatan dilakukan di Pelataran Masjid Al Azhar, Jumat (26/2).
Dukungan diberikan dari semua unsur di Al-Azhar. Di antaranya ialah Alumni Sekolah Islam Al Azhar (ASIA), Lembaga Pengembangan Kemahasiswaan (LPK), Al Azhar Seni Bela Diri, Al Azhar Youth Leader Istitute (AYLI), Waqaf Al Azhar, Forum Guru Al Azhar, Kemasjidan Al Azhar, dan Pengajian Ibu-Ibu Al Azhar.
BACA JUGA: Wow! 5.000 Personel Dikerahkan ke Kalijodo
“Adhyaksa lahir dari Al Azhar untuk umat di Jakarta," kata sesepuh Al-Azhar Moehammad Zain setelah pendaulatan.
Dia menambahkan, pemimpin harus berakhlak baik dan mengenal lingkungan. Namun, pemimpin juga harus tegas. Menurut Zain, Adhyaksa punya semua syarat tersebut.
BACA JUGA: Siap-siap! Jakarta Diprediksi Diguyur Hujan Sampai Malam
"Allah memberikan rezeki itu semua kepada seorang Adhyaksa Dault," kata pria yang juga pendiri Al Azhar Bekasi itu.
Koordinator acara Faisal Moeliza mengatakan, Adhyaksa merupakan putra terbaik Al-Azhar. Menurut Moeliza, mantan Menpora tersebut layak memimpin DKI Jakarta.
BACA JUGA: Jagoan Tersangka, Ahok Dinilai Cantik Sekali
“Kami concern ke kondisi ini, karena kami tidak mau lari dari kenyataan bahwa calon Gubernur yang lain yakni Ahok (Basuki Tjahaja Purnama) tidak sesuai dengan hati nurani kami sebagai keluarga besar Al-Azhar,” kata Moeliza.
Sementara itu, anggota Komisi II DPR RI Reza Patria yang hadir dalam acara itu mengatakan, Adhyaksa bukan pemimpin karbitan. Adhyaksa dianggap sudah melalui banyak ujian.
"Saya kenal betul dengan beliau saat sekolah di Al-Azhar hingga menjadi ketua KNPI, hingga menjadi menteri sekalipun, beliau pemimpin yang sangat luar biasa. Berkarater!" kata Reza.
Dia menambahkan, Adhyaksa punya banyak pengalaman di berbagai bidang. Di antaranya ialah olahraga, kepemudaan, politik, dan pendidikan.
"Jadi kita masyarakat Jakarta tidak perlu khawatir dan pasti tenang dipimpin Pak Adhyaksa. Beliau pemimpin yang sangat soleh, berkarakter dan tegas. Beliau peduli dan sangat dekat dengan kerohanian, menggelar pengajian dan menghormati agama lain, itu sudah dilakukannya sejak dulu kala, jadi apalagi dan siapa lagi yang kita cari," kata Reza. (jos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Haji Lulung Punya Dugaan soal Ahok dan Kalijodo, Ini Omongannya
Redaktur : Tim Redaksi