jpnn.com - Keluarga korban pesawat Malaysia Airlines MH370 yang hilang pada Maret 2014 lalu, ikut menyampaikan rasa belasungkawa kepada keluarga korban pesawat AirAsia QZ8501. Mereka ikut merasakan, betapa pedihnya ditinggal oleh keluarga.
"Saya ikut berduka cita atas apa yang dialami oleh keluarga korban AirAsia. Saya dapat merasakan rasa sedih yang mereka rasakan," sebut warga Tiongkok, Jiang Hui yang kehilangan ibunya dalam tragedi MH370 seperti dikutip dari AFP, Jumat (2/12).
BACA JUGA: PBB Turut Berbelasungkawa Atas Insiden AirAsia QZ8501
Namun tak bisa dipungkiri, keluarga dari korban MH370 merasa iri dengan nasib yang dialami keluarga QZ8501. Pasalnya, tiga hari setelah hilang, pesawat itu bisa ditemukan. Hal ini berbeda dengan nasib MH370 yang masih misterius hingga sekarang.
"Keluarga di AirAsia lebih beruntung daripada saya, mereka tahu apa yang sebenarnya terjadi. Mengetahui berita buruk itu menyakitkan, tapi lebih menyakitkan lagi ketika harus menunggu tanpa tahu apa yang sebenarnya terjadi," sebut kerabat lain, Song Chunjie yang kakaknya berada di MH370.
BACA JUGA: Layanan Plus-plus, Sambil Mimik Susu PSK
Seperti diketahui, Malaysia Airlines MH370 tujuan Kuala Lumpur-Beijing menghilang dari radar pada 8 Maret lalu dan belum ditemukan hingga sekarang. Otoritas Malaysia sendiri telah menyatakan pesawat itu tenggelam ke dasar laut di Australia, namun tak ada korban maupun tanda-tanda keberadaan pesawat yang ditemukan. (rus/rmo/jpnn)
BACA JUGA: Ibu Tewas Tertembak Balita 2 Tahun, Pemilik Senpi Diminta Waspada
BACA ARTIKEL LAINNYA... Buang Limbah, Didenda Rp 312 M
Redaktur : Tim Redaksi