Kemenag: 13 Jemaah Umrah Indonesia Dinyatakan Positif Covid-19 di Arab Saudi

Rabu, 11 November 2020 – 23:15 WIB
Ilustrasi jemaah umrah. Foto: Yessy Artada

jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Agama (Kemenag) mencatat ada 13 jemaah umrah positif Covid-19 di Arab Saudi.

Angka itu merupakan akumulasi jemaah yang diberangkatkan pemerintah Indonesia sejak Arab Saudi membuka akses umrah di tengah pandemi Covid-19.

BACA JUGA: Siti Aisyah Rutin ke Tempat Hiburan Malam, Ternyata Demi Ini, Hmm

"Secara total keseluruhan ada 13 orang jamaah Indonesia yang terkonfirmasi positif selama dilakukan karantina dan swab test yang dilakukan di Arab Saudi,” ungkap Direktur Bina Umrah dan Haji Khusus Kemenag Arfi Hatim.

Data tersebut dijabarkan Arfi dalam webinar bertajuk Perkembangan Terkini: Umrah Aman Saat Pandemi yang diselenggarakan Satgas Penanganan Covid-19 melalui telekonferensi dari Arab Saudi, Rabu (11/11).

BACA JUGA: Tak Sanggup Bayar, Gadis Muda Rela Melakukan Ini kepada Sopir Taksi Online, Ouw..

Ia menjelaskan, Indonesia sudah memberangkatkan jemaah umrah sebanyak 3 kloter ke Arab Saudi.

Gelombang pertama sebanyak 224 orang pada 1 November 2020. Gelombang kedua berjumlah 89 jemaah pada 3 November.

BACA JUGA: Kemenag Makin Gencar Dekati UMKM

"Dan terakhir pada 8 November sebanyak 46 jemaah," kata Arfi.

Ia menekankan, setiap jemaah yang tiba di Arab Saudi harus melakukan swab test sekaligus menjalani karantina.

Oleh ?arena itu, Arab Saudi berhasil menjaring 13 jemaah yang terjangkit virus Covid-19.

Untuk jemaah umrah asal Indonesia kloter pertama ditemukan 8 jemaah yang positif Covid-19.

Lalu kloter kedua berjumlah 5 jemaah. "Dan dari gelombang ketiga tidak ada, alhamdulillah, tidak ada yang positif," jelas Arfi.

Arfi menerangkan setiap jemaah umrah yang positif Covid-19 akan menjadi tanggung jawab pihak musaqat dengan pemerintah Arab Saudi.

"Mereka sudah dilakukan proses isolasi. Dan waktu nanti akan dilakukan swab tes ulang juga. Mudah-mudahan hasilnya juga sudah negatif."

"Artinya ini penanganannya sudah ditangani, isolasi termasuk juga perhatian terhadap konsumsi itu sudah menjadi perhatian dari pihak musaqat dan Kementerian Kesehatan Arab Saudi," jelas Arfi. (tan/jpnn)

Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?


Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler