jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Komisi VIII DPR Ace Hasan Syadzily berharap Kementerian Agama atau Kemenag terus meningkatkan pelayanan ibadah haji.
"Seperti dari tahun ke tahun ada peningkatan kualitas. Dulu kan indeksnya 85,63. Tahun ke depan harus semakin ditingkatkan," kata Ace.
BACA JUGA: Juru Bicara TKN Sebut Serangan Fitnah ke Jokowi Mirip Pilpres di AS
Diketahui, Komisi VIII DPR dan Kemenag menetapkan biaya penyelenggaraan ibadah haji atau BPIH 2019 sebesar Rp 35.205.602. Sedangkan BPIH 2019 tidak mengalami kenaikan dari 2018.
Baca juga: Calon Jemaah Haji Diminta Beri Data Asli
BACA JUGA: Jan Ethes Dipersoalkan, Mungkin karena Pak Prabowo Tak Punya Cucu
Komisi yang membidangi agama itu tetap memberikan tekanan kepada Kemenag agar memerhatikan sejumlah hal dalam peningkatan kualitas penyelenggaraan ibadah haji.
Politikus Partai Golkar itu pun mendesak Kemenag untuk memerhatikan layanan akomodasi.
BACA JUGA: Biaya Haji Indonesia Termurah di Antara Negara â Negara ASEAN
Baca juga: Calon Jemaah Haji Diminta Siapkan Pelunasan BPIH
"Layanan akomodasi ini agak berbeda dengan tahun sebelumnya. Kami minta di Mekkah, untuk zonasinya per wilayah atau per embarkasi," jelas Ace.
Dia juga meminta Kemenag menyediakan layanan bis selawat yang memudahkan jemaah ke Masjidil Haram dari pemondokan. Layanan bis selawat itu untuk satu kali naik saja.
"Kami tahu bahwa di Makkah ada pemondokan yang jaraknya 1.000 meter sampai 3.000 meter. Kami minta minta supaya disediakan bis selawat supaya jamaah bisa ke Masjidil Haram," ungkap Ace.
Dia juga meminta Kemenag mengadakan katering makanan cita rasa nusantara. "Kami mohon Kemenag ada peningkatan kualitas tenda di Arafah berupa penambahan AC," ungkapnya. (boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Yusril dan PBB Dukung Jokowi, TKN Kian Percaya Diri
Redaktur & Reporter : Boy