jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Agama menggelar acara bertajuk Religion Festival sekaligus kick off Hari Santri di Jiexpo, Kemayoran, Jakarta, Rabu (9/10).
Dengan tagline faster, better, dan stronger, Religion Festival mengemas kinerja Kemenag terkait program prioritas, capaian kinerja secara berkelanjutan, hingga perjalanan Kementerian Agama dalam beberapa periode.
BACA JUGA: Kemenag Gelar Religion Fest, Soroti Transformasi Digital
Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Basnang Said menjelaskan dalam jangka waktu kurang dari dua tahun sudah ada peningkatan akreditasi Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN).
"Ada peningkatan PTKIN hingga 160 persen. Misalkan kita bicara akreditasi perguruan tinggi itu dimulai 2005 hingga 2023 itu hanya memiliki 7 PTKIN unggul. Sekarang itu sudah diangkat 18 PTKIN," kata Basnag di sela-sela Religion Fest.
BACA JUGA: Kemenag Meluncurkan Sekber Moderasi, Kaban Suyitno: Ini Penting Banget
Dia menyebutkan akreditasi institusi unggul itu kecepatan jauh melebihi target.
Tidak hanya perguruan tinggi, Kemenag juga mendorong program kemandirian ekonomi pesantren.
BACA JUGA: Kemenag Minta Ponpes Milik Kiai Cabul di Trenggalek Dicabut Izinnya
"Program kemandirian ekonomi pesantren itu sekarang terbentuk 436 badan usaha milik pesantren. Sesuatu yang belum pernah ada sebelumnya," lanjutnya.
Dia juga menjelaskan aspek kelembagaan di Kemenag juga makin kuat.
"Kami juga mendapatkan penghargaan tertinggi sebagai kementerian/lembaga dengan inovasi terbaik dari Kemenpan RB. Kemudian dari aspek kelembagaan lainnha yakni aksi pencegahan korupsi," pungkas Basnag.(mcr8/jpnn)
Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Kenny Kurnia Putra