jpnn.com, MEDAN - Kemenangan PSMS Medan 3-1 atas PSM Makassar di Stadion Teladan, Senin (23/7) malam, ternoda dengan aksi rusuh suporter.
Mulai dari menyalakan flare hingga massa dari salah satu pendukung PSMS merangsek masuk ke dalam lapangan usai pertandingan.
BACA JUGA: PSMS Medan Kandaskan PSM, Peter Butler Puji Pemain dan Fan
Pihak keamanan yang menjaga situasi mencoba mengendalikan situasi namun malah terjadi saling lempar. Imbasnya, gas air mata pun ditembakkan ke arah tribun tempat salah satu kelompok suporter.
Pengendalian situasi akhirnya terpaksa dibarengi dengan kekerasan. Pihak keamanan terlihat memukuli beberapa suporter yang posisinya sudah tersudut karena terkepung. Lainnya diamankan oleh pihak kepolisian.
BACA JUGA: Posisi PSMS tak Aman, Wajib Menang Lawan PSM Makassar
Imbasnya, juga merembet ke jurnalis di lapangan. Dua handphone milik pewarta online nasional dirampas petugas, lantaran saat kejadian merekam aksi pemukulan terhadap suporter.
“Hapus itu, saling menghargai profesi masing-masing kita,” bentak beberapa petugas sambil merampas handphone milik reporter dan memaksa hapus video tersebut.
BACA JUGA: PSMS Medan Resmi Pecat Dilshod Sharofetdinov
Salah satu reporter media online nasional yang juga menjadi korban perampasan pemaksaan untuk menghapus video tersebut, menyesalkan sikap petugas dan merampas haknya dalam bertugas.
“Kita kecewa dengan sikap puluhan petugas yang mirip dengan preman. Tugas pers itu melaporkan kejadiaan yang riil di lapangan tanpa ada rekayasa,” ungkap reporter yang minta namanya dirahasiakan.
Akibat insiden ini, penonton pun berhamburan keluar takut terjebak dalam kerusuhan ini.
Sejatinya kerusuhan ini mulai tercium saat salah satu kelompok suporter di tribun utara menghidupkan flare dan petasan di pertengahan babak kedua.
Kelompok suporter ini kerap mengkritik manajemen PSMS yang berimbas pada penghentian penjualan tiket khusus suporter ke kelompok ini.
Insiden ini diduga kuat akan berimbas negatif ke PSMS yang sudah beberapa kali denda dengan kasus yang sama.(nin)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Prediksi PSMS vs PSM, Antara Krisis dan Realistis
Redaktur & Reporter : Budi