jpnn.com - JAKARTA--Kementerian Perumahan Rakyat (Kemenpera) termasuk dalam 10 besar kementerian dalam Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) Jilid II yang paling banyak melakukan sosialisasi program kerja serta kebijakan pemerintah khususnya sektor perumahan rakyat kepada masyarakat dan media massa.
Adanya sosialisasi serta pemberitaan di media massa tersebut merupakan salah satu upaya Kemenpera untuk menginformasikan program kerja yang dilaksanakannya selama ini.
BACA JUGA: Giliran Buku Kuda Tunggangan Beredar di Pesantren
Demikian hasil riset dan monitoring media terkait hasil kinerja KIB II di akhir masa jabatan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dari sisi kaca mata media yang dilaksanakan Forum Jurnalis Jakarta (FJJ).
Ketua FJJ Ahmad Yuslizar menjelaskan, Kemenpera berada di ranking sembilan dari 34 kementerian yang dimonitoring terkait sosialisasi program kerjanya di media massa. Pada kegiatan ini, FJJ menggunakan sampel media yang dibatasi pada 12 media massa yang terdiri dari media online atau media cetak yang terbit dari awal Januari – pertengahan Juni tapi tidak pada media visual.
BACA JUGA: Massa PDIP Jangan Gampang Terpancing
“Kemenpera berada di ranking sembilan dari 34 Kementerian yang dimonitoring oleh FJJ. Sedangkan posisi teratas diduduki Kementerian BUMN,” ujar Ahmad dalam siaran pers yang diterima JPNN, Jumat (4/7).
Ketertarikan media pada 10 kementerian teratas dikarenakan memiliki program-program kehumasan yang efektif dalam merangsang para jurnalis untuk melakukan peliputan pemberitaan. Adanya kegiatan door stop maupun diskusi rutin yang dilaksanakan setiap hari Jumat sangat efektif dalam mensosialisasikan program-program kementerian.
BACA JUGA: Hatta Merasa Difitnah
Penelitian dan monitoring oleh FJJ ini dibatasi pada kinerja KIB II dalam lima bulan terakhir yakni dari Januari hingga Mei 2014 menjelang berakhirnya kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
FJJ akan memberikan report Kementerian mana yang paling massive dan yang paling minim dalam menginformasikan kebijakan dan program-program Kementeriaannya.
“Tujuan monitoring ini juga untuk melihat apakah menjelang berakhirnya masa Kabinet Indonesia Bersatu para menteri masih fokus dalam mengurusi kementeriannnya atau justru mereka sudah terjebak pada kepentingan partai politiknya masing-masing. Mereka lebih suka menghabiskan waktu untuk berebut kekuasaan di parpolnya masing-masing atau tetap bekerja luar biasa untuk rakyat,” tuturnya.
Lebih lanjut dijelaskannya, untuk 10 terbaik kementerian KIB II dari sisi kuantitas pemberitaan dari 12 media massa, Kementerian BUMN paling banyak mendapatkan porsi berita dari media massa.
Dari awal Januari hingga Mei, Kementerian BUMN terhitung melakukan sosialisasi kinerja kementeriannya sebanyak 831 pemberitaan tentang program kerja. Ini artinya Kementerian BUMN yang diotaki oleh Dahlan Iskan adalah kementerian yang paling berhasil dalam mensosialisasikan program-programnya.
Di posisi kedua adalah Kementerian Kordinator Bidang Perekonomian sebanyak 691 berita, ketiga, Kementerian Keuangan sebanyak 661 berita, keempat Kementerian Perdagangan sebanyak 580 berita, kelima Kementerian ESDM sebanyak 531 berita, keenam Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan sebanyak 485 berita, ketujuh Kementerian Perhubungan sebanyak 412 berita, kedelapan, Kementerian Dalam Negeri sebanyak 389 berita, kesembilan Kementerian Perumahan Rakyat 348 berita, kesepuluh Kementerian Agama sebanyak 340 berita. (esy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Instruksi SBY ke TNI/Polri Legakan PDIP
Redaktur : Tim Redaksi