Kemendikbudristek Gandeng MAP Retail Academy Cetak Lulusan Vokasi Siap Kerja

Selasa, 16 Juli 2024 – 19:00 WIB
Ditjen Pendidikan Vokasi Kemendikbudristek berkolaborasi dengan PT Mitra Akademi Perkasa (MAP Retail Academy). Foto: Humas Kemendikbudristek.

jpnn.com - JAKARTA -  Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) menandatangani perjanjian kerja sama dengan PT Mitra Akademi Perkasa (MAP Retail Academy).

Penandatangan tersebut dilakukan Kemendikbudristek bersama 40 Satuan Pendidikan Vokasi (SPV) di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) di kantor PT MAP, Jakarta, Senin (15/7).  

BACA JUGA: Gandeng MAP Retail Academy, Kalbis Perkuat Kurikulum Berbasis Industri

Kolaborasi ini diharapkan mampu menyiapkan siswa vokasi agar lebih terampil ketika terjun di dunia kerja, khususnya di bidang ritel.

“Kebijakan Merdeka Belajar menjadi jembatan yang menyelaraskan atmosfer dunia industri dengan lembaga pendidikan,” kata Pelaksana Tugas Direktur Kemitraan dan Penyelarasan Dunia Usaha dan Dunia Industri Ditjen Pendidikan Vokasi Kemendikbudristek Uuf Brajawidagda dalam keterangannya, Selasa (16/7).

BACA JUGA: Kemendikbudristek Bangun Kecintaan Budaya Asli Melalui Recaka Musik Lampung

Uuf menyebutkan kolaborasi dengan MAP Retail Academy dapat menjadi pilot project untuk dikembangkan ke berbagai daerah, terlebih lagi daya serap MAP Group juga sangat besar dan pendidikan vokasi menjadi jawaban.

Direktur PT MAP Handaka Santosa menyambut baik kerja sama tersebut. Menurut dia, banyak potensi yang dapat disinergikan antara vokasi dengan MAP, sehingga nantinya akan muncul talenta-talenta yang dapat bersaing secara global. 

BACA JUGA: Kemendikbudristek & Kemenag Memberantas 3 Dosa Besar di Lingkungan Pendidikan Tinggi 

"Terlihat ada banyak lulusan SMK atau lulusan vokasi yang menempati posisi-posisi strategis di MAP Group,” kata Handaka.

Kolaborasi ini juga diharapkan menjadi terobosan yang cepat dalam supply dan demand tenaga kerja berkualitas di dunia usaha maupun industri. Apalagi, industri retail juga butuh talenta- talenta yang bagus dari pendidikan vokasi.

Sementara itu, Plt Direktur Sekolah Menengah Kejuruan Ditjen Pendidikan Vokasi Kemendikbudristek Wardani Sugiyanto mengharapkan kemitraan ini dapat menjadi program yang berkelanjutan sehingga lulusan dari sekolah-sekolah vokasi dapat memberikan dampak positif bagi dunia industri.

“Jangan sampai berhenti di sini, perbanyak kolaborasi, perluas jaringan dan saatnya kita terjun dalam kehidupan nyata,” pungkasnya. (esy/jpnn)


Redaktur : M. Kusdharmadi
Reporter : Mesyia Muhammad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler