jpnn.com, CIREBON - Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan Budi Setiyadi bersama rombongan Komisi V DPR RI meninjau progres revitalisasi Terminal Tipe A Harjamukti, Cirebon, Jawa Barat pada Kamis (10/2).
Dirjen Budi mengatakan sesuai arahan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dalam rangka mengembalikan fungsi terminal dan meningkatkan minat masyarakat bepergian menggunakan transportasi umum.
BACA JUGA: Wujudkan Zero ODOL pada 2023, Kemenhub Perkuat Sinergi dengan Instansi Terkait
Menurut dia, Kemenhub terus berupaya melakukan perbaikan salah satunya dengan revitalisasi atau perbaikan terminal bus.
Dia menjelaskan bahwa Kemehub melakukan revitalisasi tersebut menggunakan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dan juga investor swasta melalui konsep KPBU (Kerjasama Pemerintah - Badan Usaha) untuk membangun pusat komersial.
BACA JUGA: Kemenhub Normalisasi 1.500 Truk Odol di Kabupaten Banyuwangi
“Adapun revitalisasi Terminal Tipe A Harjamukti Cirebon ini dikonsepkan terminal mixed used dan akan dimanfaatkan juga sebagai pusat kegiatan masyarakat Kota Cirebon dan sekitarnya,” kata Dirjen Budi.
Ketua Tim Komisi V DPR RI Arwani Thomafi mengatakan tujuan dari revitalisasi terminal itu agar masyarakat para pengguna transportasi mendapatkan pelayanan lebih baik, kemudahan aksesibilitas, keamanan, dan kenyamanan saat menggunakan transportasi.
BACA JUGA: Kemenhub Sebut RI Menerima Manfaat Lebih Besar dari Perjanjian FIR dengan Singapura
"Ke depannya diharapkan juga Terminal Harjamukti ini bisa dimanfaatkan secara penuh oleh masyarakat Cirebon dan sekitarnya untuk kegiatan positif," ungkapnya.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Cirebon Eti Herawati juga mengatakan bahwa teriminal lainnya tipe C bisa terhubung dengan Terminal tipe A yang ada.
"Semoga dengan adanya revitalisasi Terminal Harjamukti ini diharapkan dapat bermanfaat tidak hanya untuk masyarakat Cirebon juga bagi warga di lintas Provinsi," ungkap Eti.
Diketahui, terminal itu menempati lahan seluas kurang lebih 3,7 Ha dengan luas bangunan terminal kurang lebih 3.360 meter persegi dibangun dengan menggunakan dana APBN.
Adapun progres revitalisasi Terminal Harjamukti pada tahun 2020 telah dilakukan Pekerjaan Persiapan Struktur Lantai I, Pekerjaan Arsitektur Lantai I, Pekerjaan MEP Lantai I, Pekerjaan Landscape Area Pengendapan Bus dan Pekerjaan Signage dengan pagu sebesar Rp 20 miliar.
Dilanjutkan di 2021 melakukan Pekerjaan Persiapan, Pekerjaan Struktur Lantai 2, Pekerjaan Arsitektur Lantai 2, Pekerjaan MEP Lantai 2, Pekerjaan Landscape Area Parkir Kendaraan Pribadi, Pengadaan, dan Pemasangan Furnishing dengan anggaran sebesar Rp 29 miliar .
Dalam tinjauan itu turut mendampingi Dirjen Budi, Direktur Prasarana Transportasi Jalan Popik Montanasyah, Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Wilayah IX Provinsi Jawa Barat Denny Michels Adlan, Kepala Dinas Perhubungan Kota Cirebon Andi Armawan, serta Perwakilan Jasa Raharja. (mrk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kemenhub Beri Dukungkan Penuh Pembukaan Travel Bubble dengan Singapura
Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Dedi Sofian, Dedi Sofian