jpnn.com, JAKARTA - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Kunta Wibawa Dasa Nugraha melepas 774 petugas kesehatan ke Arab Saudi.
Mereka terdiri dari 472 tenaga kesehatan haji dan 304 Petugas Pelaksana Ibadah Haji (PPIH).
BACA JUGA: Kemenkes: Hampir 95 Persen Calon Jemaah Haji Sudah Vaksinasi Lengkap
Kepala Pusat Haji Budi Sylvana mengatakan pemberangkatan PPIH akan dibagi dalam 3 kloter.
Kloter pertama sebanyak 12 orang telah diberangkatkan pada 24 Mei lalu kloter kedua yakni Tim Danker Madinah dan bandara diberangkatkan 1 Juni sebanyak 119
BACA JUGA: Satgas TNI dan Kemenkes Bekerja Sama Atasi Penyakit Malaria di Perbatasan Papua
Kemudian, kloter tiga yakni Danker Mekkah akan diberangkatkan 9 Juni mendatang berjumlah 157 orang.
“Seluruh tim kesehatan akan bertugas untuk mengisi 296 titik layanan kesehatan di Arab Saudi selama musim operasional haji 2022,” kata Budi, Selasa (31/5).
BACA JUGA: 31 Calon Jemaah Haji Asal Sukabumi Gagal Berangkat Tahun Ini, Mohon Bersabar
Dia menjelaskan seluruh PPIH dikumpulkan di Asrama Haji sebelum berangkat ke Arab Saudi.
Pemberangkatan PPIH akan dilakukan di 13 embarkasi di seluruh Indonesia yaitu embarkasi Aceh, Medan, Padang, Batam, Palembang, Jakarta, Bekasi, Solo, Surabaya, Makassar, Balikpapan, Banjarmasin, dan Lombok.
Sekjen Kunta menjelaskan pelaksanaan haji tahun ini diselenggarakan di tengah pandemi Covid-19 sehingga petugas kesehatan haji dan calon jemaah haji diminta untuk disiplin menerapkan protokol kesehatan.
Selain itu, mereka juga diminta untuk vaksinasi dosis lengkap Covid-19, booster, dan vaksin meningitis.
"Saya berharap agar petugas kesehatan dapat menjadi pionir dan memberikan contoh yang baik kepada jemaah dalam menerapkan protokol kesehatan," ujar Kunta.
Dia berharap jemaah haji dan petugas tidak terpapar Covid-19 selama perjalanan hingga kembali ke Indonesia. (mcr9/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... YKMI Layangkan Keberatan Atas Keputusan Kemenkes Tentang Jenis Vaksin
Redaktur : M. Adil Syarif
Reporter : Dea Hardianingsih