jpnn.com - JAKARTA - Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengungkapkan hingga saat ini belum dikonfirmasi adanya WNA korban penumpang AirAsia. Meski begitu, ujarnya, pihaknya tetap bersiap-siap melakukan notifikasi pada negara-negara tempat para WNA berasal.
"Tugas kementerian luar negeri adalah memberikan notifikasi kepada kedutaan besar di mana warga negaranya teridentifikasi," ujar Retno di kompleks Istana Negara, Jakarta, Selasa, (6/1).
BACA JUGA: KPK Periksa Dirut PD Sumber Daya untuk Fuad Amin
Sejauh ini, ujar Retno, pihaknya terus memantau perkembangan evakuasi pesawat QZ8501 melalui laporan Basarnas maupun media massa.
Selain itu, Retno juga berkoordinasi dengan Kapolri Jenderal Sutarman untuk pencocokan data ante mortem dan post mortem milik korban.
BACA JUGA: Din Syamsuddin Sanjung Agung Laksono
"Kita sudah menyepakati mekanisme dengan Kapolri jika ada identifikasi warga negara asing, Kemenlu yang akan memberikan notifikasi kepada kedutaan warga negaranya yang sudah teridentifikasi," sambung Retno.
Seperti diketahui dalam pesawat yang jatuh pada 28 Desember lalu itu terdapat tujuh WNA dari 155 penumpang.
BACA JUGA: 8 Ustaz Berdoa Sekaligus Usir Jin Penghambat Evakuasi
Di antaranya 1 warga Singapura, 1 warga Inggris, 1 warga Malaysia, 3 warga Korea Selatan, dan 1 warga Perancis yang merupakan kopilot pesawat. Sejauh ini dari total 37 jenazah yang ditemukan belum ada jenazah para WNA tersebut. (flo/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Fahri Sebut Sikap Jonan Bisa Mematikan Industri Penerbangan
Redaktur : Tim Redaksi