jpnn.com, JAKARTA - Menteri Sosial Tri Rismaharini menyampaikan akan berkolaborasi dengan Kantor Staf Presiden (KSP) dalam upaya perlindungan penyandang di Indonesia.
Wujud kolaborasi tersebut salah satunya memberikan bantuan bagi penyandang disabilitas berat.
BACA JUGA: Mensos Risma Minta Kepala Daerah Fasilitasi Vaksinasi bagi Penyandang Disabilitas
"Ke depan kami akan siapkan membuat aturan untuk bisa memperhatikan penyandang disabilitas berat," kata Mensos Risma saat menerima kunjungan Staf Khusus Presiden Angkie Yudistia di Kantor Kementerian Sosial di Jakarta, Rabu (29/9).
Mensos Risma mengatakan penyandang disabilitas berat nantinya bukan hanya sekedar mendapatkan bantuan sosial.
BACA JUGA: Mensos Risma Prioritaskan Penyandang Disabilitas di Program Vaksinasi
"Tetapi keluarganya bisa diringankan bebannya untuk kebutuhan lain di luar kebutuhan pokok seperti makanan," kata mantan Wali Kota Surabaya itu.
Untuk membantu anak-anak yang mengalami hilang pendengaran, Kemensos berencana membuat modul bagi orang tua untuk melatih anak-anak mereka bicara.
BACA JUGA: Mensos Risma Memboyong Bayi Manusia Silver ke Balai Sosial
Bagi penyandang disabilitas yang masih produktif juga akan disiapkan akses penghidupan layak, misalnya dengan alat-alat bantu yang sudah buat di Kemensos.
"Semua ini diharapkan ke depannya mereka (penyandang disabilitas) bisa mandiri," ujar Mensos Risma.
Diberitakan sebelumnya, perhatian pemerintah kepada penyandang disabilitas diberikan terkait program vaksinasi Covid-19.
Percepatan vaksinasi bagi penyandang disabilitas telah menjadi prioritas karena mereka termasuk kelompok paling rentan terpapar virus Covid-19.
Percepatan vaksinasi bagi penyandang disabilitas telah tertuang dalam Surat Edaran Kementerian Kesehatan No. HK.02.01/MENKES/598/2021 tentang Percepatan Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 Bagi Masyarakat Lanjut Usia, Penyandang Disabilitas serta Pendidik dan Tenaga Kependidikan.
Kemensos berkolaborasi dengan Kemendagri untuk pendataan dan pendaftaran NIK penyandang disabilitas yang diperoleh dari dari balai, lembaga kesejahteraan sosial (LKS) penyandang disabilitas, unit pelaksana teknis daerah (UPTD), dan dinas sosial.
Kemensos juga menggandeng kementerian kesehatan dalam penyediaan sentra-sentra vaksinasi bagi penyandang disabilitas. (mrk/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Sutresno Wahyudi, Sutresno Wahyudi