Kementan Terus Gedor Perluasan Areal untuk Tanam Jagung

Sabtu, 09 Desember 2017 – 19:43 WIB
Suasana rapat koordinasi (Rakor) percepatan pencapaian target swasembada jagung di Hotel Grand Palace Makassar, Jumat (8/12). Foto: kementan for jpnn

jpnn.com, MAKASSAR - Kementerian Pertanian melalui Direktorat Serelia menggelar rapat koordinasi (Rakor), Jumat (8/12), untuk mempercepat pencapaian target swasembada jagung.

Dalam kegiatan yang digelar di Hotel Grand Palace Makassar itu, Kementan melakukan supervisi serapan dan penyaluran bantuan tahun 2017.

BACA JUGA: Demi Stok Pangan Stabil, KPPU Sarankan Tiga Solusi

Acara itu sendiri dihadiri Direktur Serealia Kementan, Ali Jamil bersama Penanggung Jawab Bidang Tanaman pangan dan Jajaran Pokja Gempita kabupaten dan provinsi.

"Tujuan rapat koordinasi ini adalah untuk mempercepat capaian perluasan jagung dan peluasan lahan baru untuk tanam jagung, meningkatkan IP dan memacu pemanfaatan lahan tidur agar lebih produktif,” beber Penanggung Jawab UPSUS LTT, Ali Jamil.

BACA JUGA: Harga Naik, Bulog Langsung Terjun ke Pasar

Pada kesempatan itu, Ali Jamil secara khusus memberikan apresiasi untuk Pokja Gempita Kabupaten Bone dan Sulawesi Tenggara yang bekerja keras membantu pencapaian luas tambah tanam.

Dia menilai mereka adalah bukti bahwa pemuda selalu terdepan wujudkan swasembada pangan.

BACA JUGA: Harga Beras Stabil Jelang Natal dan Tahun Baru

Lebih lanjut katanya, kegiatan ini ingin mastikan agar pemerintah daerah tidak menyepelekan apalagi bermain-main melaksanakan program Perluasan pajale.

“Ini kebijakan presiden untuk sejahterahkan petani sekaligus wujudkan wwasembada,” ujarnya.

Sementara itu, penanggungjawab kegiatan jagung se-Sulawesi, Yusuf mengatakan harus ada komitmen Pemda untuk mendorong peningkatan luas tanam seluruh sulawes. Bahkan sekaligus menunjang target pemerintah dalam merealisasikan nawacita pemerintahan Jokowi-JK.

Menurut Yusuf, agar anggaran benih bantuan pemerintah bisa diterima langsung dan tepat sasaran, maka pelaksanaanya akan melalui transfer kelompok tani. Nantinya petani terbiasa membeli benih sendiri yang sesuai dengan keinginan petani.

Bantuan pemerintah yang diterima kelompok agar dimanfaatkan sebaik baiknya, khususnya untuk menambah luas tambah tanam. “Sehingga benar- benar mendukung swasembada pangan,” terangnya.

Pada kesempatan ini, yusuf juga ikut turun bersama Gempita mendampingi petani agar petani mendapatkan kemudahan akses bantuan pemerintah.(jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Energi Petani Pesawaran Menuju Lumbung Pangan Dunia 2045


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler