Kementerian BUMN Dorong Pertamina Lanjutkan 8 Inisiatif Strategis Transisi Energi

Jelang SOE International Conference & Expo di Nusa Dua, Bali

Selasa, 11 Oktober 2022 – 14:10 WIB
Kementerian BUMN mendorong Pertamina Group, baik holding maupun subholding untuk tetap fokus melanjutkan 8 inisiatif strategis untuk mempercepat transisi energi. Foto: Dokumentasi Humas Pertamina

jpnn.com, JAKARTA - Konferensi Internasional dan Pameran BUMN atau SOE Conference International Conference & Expo akan berlangsung di Nusa Dua, Bali, pada 17-18 Oktober nanti

Gelaran tersebut merupakan bentuk partisipasi BUMN jelang Konferensi Tingkat Tinggi Government 20 (KTT-G20) November 2022.

BACA JUGA: Pertamina Siapkan Strategi Pencapaian Target NZE, Ini Tujuannya

Jelang gelaran tersebut, Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mendorong Pertamina Group, baik holding maupun subholding untuk tetap fokus melanjutkan delapan inisiatif strategis untuk mempercepat transisi energi.

Kedelapan transisi energi tersebut, meliputi peningkatan kapasitas terpasang geothermal, pengembangan Green Refinery, komersialisasi Green Hydrogen, pengembangan ekosistem baterai dan penyimpanan energi terintegrasi.

BACA JUGA: 13 Inovasi Perwira Pertamina Raih Penghargaan Dharma Karya Energi 2022

Kemudian pengembangan pabrik methanol untuk gasifikasi, peningkatan kapasitas pembangkit, pengembangan bioenergi, serta carbon capture utilization dan storage.

Program-program ini sejalan dengan program dekarbonisasi Kementerian BUMN dan merupakan wujud nyata dukungan terhadap pemerintah dalam mencapai Net Zero Emission di 2060.

BACA JUGA: Nicke Widyawati Kembali Duduki Jabatan Dirut Pertamina Periode Kedua

Sementara itu, SOE International Conference & Expo 2022 digelar sebagai bentuk komitmen pemerintah untuk mendukung implementasi aspek Environment, Social & Government (ESG) dan Sustainability Development Goals (SDGs), khususnya di sektor Healthcare, Financial Inclusion, Digital Transformation, dan Energy Transition.

"Sebagai agent of development BUMN harus terdepan dalam penerapan ESG dan SDGs demi terlaksananya pembangunan berkelanjutan," kata Wakil Menteri BUMN I Pahala N Mansury, Senin (10/10).

Dalam pameran dan konferensi yang mengangkat Tema "Driving Sustainable & Inclusive Growth", Kementerian BUMN akan memfasilitasi Pertamina Group untuk melakukan perbincangan, pertemuan dan kesepakatan bisnis dengan investor dari berbagai negara dalam rangka mendukung proyek-proyek transisi energi Pertamina.

"Pertamina akan akan bertemu dengan investor potensial yang mendukung Green Energy, sehingga proyek-proyek transisi energi yang direncanakan dapat diselesaikan sesuai jadwal," ungkap Pahala.

SOE Conference International & Expo ini akan dihadiri lebih dari 500 peserta, termasuk Kementerian BUMN dari negara-negara G20 dan investor.

Pj Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero) Heppy Wulansari menjelaskan, Pertamina Group memastikan akan menghadirkan update informasi mengenai proyek transisi energi yang telah dimulai beberapa tahun sebelumnya.

Sebagai salah satu entitas BUMN, Pertamina akan hadir bersama Subholding Refinery & Petrochemical, Subholding Power & NRE dan Subholding Upstream dalam SOE International Conference & Exhibition 2022.

“Pertamina Group telah menggarap berbagai proyek sebagai bentuk komitmen mempercepat transisi energi. Proyek-proyek ini akan kami sampaikan di event SOE tersebut,” tandas Heppy. (mrk/jpnn)

Jangan Lewatkan Video Terbaru:


Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Sutresno Wahyudi, Sutresno Wahyudi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler