Kementerian PUPR Siapkan Rusun Pasar Rumput Jadi Alternatif Tempat Isolasi Mandiri

Sabtu, 26 Juni 2021 – 11:15 WIB
Kementerian PUPR menyiapkan Rumah Susun Tingkat Tinggi Pasar Rumput untuk alternatif tempat isolasi. Foto: KemenPUPR

jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) berencana memanfaatkan Rumah Susun Tingkat Tinggi Pasar Rumput di Jakarta Selatan sebagai alternatif tempat isolasi mandiri bagi pasien Covid-19 di DKI Jakarta.

Saat ini, Kementerian PUPR tengah melakukan koordinasi dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terkait pemanfaatan rusun tersebut serta pengadaan meubelair di dalam unit hunian.

BACA JUGA: Istri Oknum ASN KemenPUPR Ini Blak-blakan, Sebut Jaksa RY Pernah Mintai Uang Pelicin

"Berdasarkan arahan Menteri PUPR kepada kami, Rusun Tingkat Tinggi Pasar Rumput akan disiapkan sebagai tempat isolasi karena jumlah pasien Covid-19 terus meningkat," ujar Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, Khalawi Abdul Hamid di Jakarta, Sabtu (26/6).

Khalawi menerangkan Kementerian PUPR melalui Direktorat Jenderal Perumahan telah menerjunkan tim yakni dari Direktorat Rumah Susun dan Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (P2P) Jawa I untuk mempersiapkan sejumlah fasilitas d pendukung di dalam Rusun tersebut.
Dengan demikian, para pasien Covid-19 bisa menempati Rusun tersebut dengan baik sehingga mereka bisa merasa nyaman dan dapat meningkatkan imun tubuhnya.

BACA JUGA: Kementerian PUPR Bangun Rusun Rp 2,4 Miliar untuk Ponpes Tahfidz di Kulon Progo

Perwakilan Direktorat Jenderal Perumahan, imbuhnya, telah melaksanakan peninjauan serta persiapan di  Rumah Susun Tingkat Tinggi Pasar Rumput  pada hari Kamis (24/6) lalu.

Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Kepala Badan Pengelolaan Aset Daerah (BPAD), Direktur Teknis PD. Pasar Jaya, Direktur Rumah Susun, Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Jawa I, Kepala Satker Penyediaan Perumahan Provinsi DKI Jakarta, dan PPK Rumah Susun dan Rumah Khusus Satker Penyediaan Perumahan Provinsi DKI Jakarta.

BACA JUGA: Kementerian PUPR Siap Bantu Penataan Hunian di Samosir

"Kami harap proses persiapan Rusun Pasar Rumput sebagai tempat isolasi pasien Covid - 19 bisa segera diselesaikan dalam waktu dekat. Sebab ketersediaan tempat isolasi dan perawatan pasien Covid-19 di Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet dan rumah sakit rujukan yang hampir penuh membuat pemerintah harus menyediakan alternatif tempat isolasi karena jumlah pasien yang terus meningkat," terangnya.

Sebagai informasi, Kementerian PUPR bekerjasama dengan pemerintah daerah setempat sebelumnya juga telah memanfaatkan Rusun diberbagai wilayah Indonesia untuk digunakan sebagai tempat isolasi pasien Covid-19.

Rumah Susun Tingkat Tinggi Pasar Rumput terdiri dari tiga tower dengan total kapasitas 1.984 unit satuan rumah susun.

Rencana pemanfaatan rumah susun sebagai alternatif tempat isolasi mandiri menggunakan tiga tower rumah susun dengan pengoperasian tahap pertama menggunakan Tower 1 dengan kapasitas 689 unit satuan rumah susun, dimulai dari lantai 4 sampai lantai 25.

"Pemanfaatan rumah susun tahap pertama di Tower 1 direncanakan pada hari akhir bulan Juni mendatang. Sedangkan pemanfaatan Tower 2 dan Tower 3 direncanakan setelah Tower 1 sudah terisi penuh," tandasnya.

Lebih lanjut, Khalawi menambahkan, sejumlah fasilitas umum pada Rumah Susun Tingkat Tinggi Pasar Rumput yang saat ini sudah berjalan akan dipindahkan sementara ke lokasi lain. Sedangkan untuk akses masuk ke Tower 1 melalui lantai tiga akan dipisah dan ditambahkan sekat atau pembatas agar tidak mengganggu aktivitas fasilitas sosial dan fasilitas umum yang berada di dua tower lainnya.

"Akses masuk ke tempat isolasi di lantai empat sampai dengan 25 menggunakan lift yang terpisah," ujar Khalawi.

Saat ini, pihaknya tengah mempersiapkan pemasangan penyejuk udara atau air conditioner (AC) pada unit satuan rumah susun.

"Untuk pengadaan meubelair sementara untuk digunakan oleh pasien Covid -19 akan difasilitasi oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta," kata Khalawi. (jpnn)


Redaktur & Reporter : Elvi Robia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler