jpnn.com, JAKARTA - Sekretaris Jenderal Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) Anwar Sanusi berharap Politeknik Ketenagakerjaan (Polteknaker) bisa menciptakan sumber daya manusia (SDM) yang unggul dan kompeten.
Hal itu dilakukan agar bisa bersaing menghadapi tantangan global.
BACA JUGA: Kemnaker Dukung Rencana Pemda Lampung Timur Bangun LTSA-PPMI
"Kondisi ini tentunya membutuhkan kesiapan kita dalam mengelola SDM yang mampu bersaing dalam menghadapi berbagai tantangan," kata Sekjen Kemnaker Anwar Sanusi dalam sambutaannya pada Asesmen Lapangan Daring Program Studi Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM) di Politeknik Ketenagakerjaan, Senin (6/12).
Dia mengungkapkan Polteknaker yang berdiri sejak 2017 lalu itu memiliki berbagai keunggulan dalam bidang kurikulum berdasarakan Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SN Dikti) dan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI).
BACA JUGA: Siskaeee Mengaku Tidak Open BO, Alasannya Bikin Kaget
Anwar menambahkan, perlunya kolaborasi dengan dunia industri dan dukungan dosen praktisi dalam proses perkuliahan untuk membangun sinergitas yang sesuai dengan kebutuhan industri.
"Adanya kewajiban melakukan pemagangan selama 1 semester bisa membuka peluang akses pemagangan dengan dunia usaha dunia industri (DUDI) yang lebih luas, ini terbukti beberapa calon lulusan di Prodi MSDM bekerja di perusahaan," ujarnya.
BACA JUGA: Kang Emil Memastikan Pemprov Jabar Siap Kirim Bantuan Korban Erupsi Gunung Semeru
Sekjen Anwar menginginkan dari proses akreditasi pertama Prodi MSDM ini dapat memajukan mutu dan tata kelola Polteknaker menjadi lebih baik.
Sehinggga bisa menuju perguruan tinggi yang unggul sesuai visi misinya.
"Saya menyampaikan kepada seluruh sivitas Polteknaker terus melakukan pengembangan perguruan tinggi untuk mewujudkan tata kelola yang baik sesuai dengan prinsip Good University Governance (GUG)," kata Sekjen Kemnaker Anwar Sanusi. (mrk/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
BACA ARTIKEL LAINNYA... Erupsi Semeru: Aremania Bantu Menyisir Warga, Sumber Wuluh Dikosongkan
Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Dedi Sofian, Dedi Sofian