jpnn.com, TEGAL - Seorang mahasiswi di Kabupaten Tegal yang bernama Surija (23) menjadi korban penipuan. Warga Jalan Makam Pasir RT 04/RW 01 Desa Mejasem Timur, Kecamatan Kramat, Kabupaten Tegal itu nyaris kehilangan sepeda motornya setelah berkenalan dengan seorang cowok bernama Bayu Cahyo Mahardika (27).
Kasat Reskrim Polres Tegal Kota AKP Agustinus David mengungkapkan, Surija mengenal Cahyo melalui aplikasi BeeTalk. Selanjutnya, keduanya sepakat untuk nonton bareng.
BACA JUGA: Film ini Ajak Masyarakat Bijak Bermedsos
Tapi, pelaku mengajak korban makan bakso terlebih dahulu. Keduanya lantas berboncengan menuju warung bakso dan mi ayam di Jalan Arjuna.
Di warung itu pula Cahyo mengelabuhi Surija dengan membawa kabur Honda Vario bernomor polisi G 4352 KZ. Dia menilap ponsel milik Surija dan membawa kabur sepeda motornya.
BACA JUGA: Keruk Emas dan Uang Miliaran dari Alam Gaib, Alamak!
''Saat sedang makan, pelaku pura-pura meminjam ponsel milik korban dengan alasan mau menelepon temannya di luar warung bakso. Namun sampai korban selesai makan, pelaku malah menghilang membawa sepeda motor korban dan ponsel miliknya,'' kata Agustinus seperti diberitakan radartegal.com.
Akibatnya, korban menanggung kerugian hingga Rp 12 juta lebih.Tentu saja korban tak terima sehingga melapor ke polisi.
BACA JUGA: Waspada Provokasi Lewat Medsos dan WhatsApp
Tak berselang lama, polisi menangkap Cahyo yang tercatat sebagai warga Jalan Kalimantan RT 002/RW 008 Kelurahan Limbangan Wetan, Brebes. "Pelaku kami tangkap pukul 19.00 WIB," ujar Agustinus.
Polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti. Antara lain Honda Vario milik korban, satu lembar STNK, satu buah ponsel Oppo A71 beserta dusnya.(gus/wan/zul)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Istri Kang Hasan Ajak Anak Milenial Jabar Pelopori Perubahan
Redaktur : Tim Redaksi