Kenali Waktu Penggantian V-Belt Motor Matik

Sabtu, 31 Agustus 2019 – 11:06 WIB
Ilustrasi penggantian v-belt motor matik. Foto: Ridha/JPNN

jpnn.com, DEPOK - Perawatan sepeda motor manual dengan jenis matik jelas berbeda perlakuan. Salah satu komponen utama yang membedakannya di penggunaan rantai dan gear sebagai penggerak, sementara motor matik pakai van belt.

Buat kamu pengguna motor matik, v-belt atau sabuk penyalur tenaga ke roda ini harus selalu diperhatikan. Apalagi posisinya di dalam mesin, sering membuat pengguna jadi malas mengecek karena harus membongkar boks CVT.

BACA JUGA: Kemenperin Kembangkan V-Belt Lokal Berkualitas untuk Skutik

Lantas, kapan harus menggantinya dan atau bagaimana mengetahui ciri-ciri v-belt harus diganti?

Bicara waktu pemakaian v-belt, umumnya jangka waktu kedaluwarsa hingga 25 ribu kilometer.

"Sebaiknya sih jangan sampai menunggu angka tempuh ke 25 ribu km, cukup di 21-22 ribu km sudah harus ganti," kata salah satu mekanik bengkel AB Motor, Doni, kepada JPNN di Depok.

Doni menjelaskan, untuk skutik bongsor seperti Nmax dan sekelasnya, atau lebih besar itu sudah ada di MID-nya informasi pemakaian v-belt dalam kilometer. "Jadi lebih gampang ceknya."

Selain merujuk pada waktu pemakaian, masa penggantian v-belt motor matik juga bisa ditentukan dari ciri-ciri fisik.

Contohnya jika v-belt sudah mulai getas atau muncul tanda-tanda retakan, itu tandanya sabuk wajib diganti, demi menghindari putus di tengah jalan.

Selain itu, dari tanda-tanda retakan, v-belt yang sudah tidak layak pakai bisa dilihat dari sisi samping belt. Jika sudutnya tajam, berarti sudah mulai aus.

"Kalau v-belt aus itu biasanya kedengaran suara berisik di area CVT. Pun kalau belum ada suara berisik, sebaiknya saat ganti oli mesin kedua kali sempatkan periksa CVT," tambah Doni.

Lebih lanjut, Doni mengingatkan, ada hal-hal yang membuat umur v-belt jadi lebih pendek.

"Kotoran yang jarang dibersihkan di area CVT. Terus juga sering mainin gas buat akselerasi ini juga bisa bikin cepat umur v-belt," katanya lagi.

Terakhir, saat penggantian v-belt terutama produk aftermarket, pastikan ukuran panjang atau pendek v-belt sesuai. Jika tidak pas akan mengganggu kinerja CVT secara keseluruhan dan imbasnya ke performa. (mg8/jpnn)


Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler