Kendaraan Komersial Diprediksi Dapat Momentumnya pada Semester II 2020

Jumat, 14 Februari 2020 – 03:29 WIB
Ilustrasi kendaraan komersial Mitsubishi Fuso. Foto: ridha/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - PT. Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB), Mitsubishi Fuso, meyakini pasar kendaraan komersial tahun ini akan mendapatkan momentumnya pada semester II.

“Kami sangat optimistis pasar otomotif nasional masih akan terus membaik di 2020. Itu terlihat dari komitmen besar pemerintah untuk terus melanjutkan pembangunan infrastruktur. Kemudian juga naiknya permintaan akan CPO atau minyak kelapa sawit untuk kebutuhan campuran bahan bakar," ungkap Sales and Marketing Director KTB, Duljatmono, kepada media, di Jakarta.

BACA JUGA: Fuso Indonesia Renovasi SD Negeri Bendungan Ciawi

Faktor-faktor tersebut, lanjut Duljatmono, akan membuat segmen light duty trucks dan segmen heavy duty trucks akan tetap menggeliat.

Pada semester pertama 2020, sambung Duljatmono, Mitsubishi Fuso tak memasang target besar.

BACA JUGA: Mitsubishi Fuso Tersenyum Manis Atas Capaian 5.353 SPK di Truck Campaign 2019

Namun masuk pada semester kedua, KTB optimistis penjualan kendaraan niaga mendapatkan momentumnya.

"Alasannya, karena pasar otomotif yang mulai membaik jika kondisi yang kondusif seperti sekarang tetap berlangsung," katanya.

BACA JUGA: Antrean Inden Suzuki Jimny Sampai 10 Tahun, SIS Setop Pemesanan

Meskipun penjualan kendaraan komersial pada tahun lalu mengalami penurunan cukup besar, berbanding tahun sebelumnya.

Data keluaran Gaikindo mencatatkan, penjualan kendaraan niaga pada 2019 hanya membukukan sebanyak 94.323 unit, lebih sedikit dari tahun sebelumnya sebanyak 116,421 unit.

Kendati demikian, Mitsubishi Fuso sebagai produsen kendaraan niaga untuk beberapa segmen, mengaku tetap puas terhadap pencapaian mereka.

Lantaran brand asal Jepang ini masih sanggup mendominasi pasar dengan angka 44,2 persen dengan angka riil 41.736 unit. 

Colt Diesel masih menjadi varian yang terlaris dengan jumlah 36.575 unit di segmen light duty trucks. Sedangkan Fuso dan Fighter sanggup melakukan penetrasi di angka ril 5.161 unit dan menguasai pangsa pasar sebesar 23,4 persen. (mg8/jpnn)


Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler