jpnn.com, BIRMINGHAM - Kento Momota mencatat sejarah manis buat Jepang usai mengukuhkan diri menjadi jawara di All England 2019.
Momota menjadi orang pertama dari Negeri Sakura yang menjadi juara tunggal putra di turnamen badminton paling tua di dunia itu.
BACA JUGA: Zheng Siwei / Huang Yaqiong Bawa Tiongkok jadi Juara Umum di All England 2019
Dalam pertandingan terakhir All England 2019 di Arena Birmingham, Senin (11/3) dini hari, Momota mengalahkan tunggal Denmark Viktor Axelsen 21-11, 15-21, 21-15 dalam laga berdurasi satu jam 21 menit (statistik BWF).
(Baca Juga berita-berita All England 2019 di sini)
BACA JUGA: All England 2019: Gara-Gara Ahsan / Hendra, Puasa Malaysia Selama 12 Tahun Berlanjut
Sebelum Momota, tunggal putra Jepang yang berhasil ke final baru Masao Akiyama (1966) dan Kenichi Tago (2010). Akiyama kalah dari Tan Aik Huang (Malaysia), Tago menyerah di tangan Lee Chong Wei (Malaysia).
"Gelar ini membuat saya senang sekali. Saya menjadi yang pertama dari Jepang menjadi juara tunggal putra All England," kata Momota di laman BWF.
Namun, tunggal putra pertama dari Jepang yang menjadi juara dunia (2018) ini tetap membumi, merasa keberhasilannya di All England 2019 buah kekompakan tim selama di Birmingham.
"Ini bukan hanya pencapaian saya, ini merupakan penghargaan bagi seluruh tim karena kami semua telah bekerja sangat keras di sini," katanya.
Pujian untuk kehebatan Momota juga datang dari lawannya di final. "Saya harus mengucapkan selamat buat Momota. Dia sangat kuat hingga akhir," ujar Axelsen.
"Ini salah satu pertandingan terbaik saya. Namun, dia (Momota) lebih punya energi. Dia memaksa saya bergerak sepanjang pertandingan. Saya pikir, saya sudah sangat dekat dan pantas menantangnya," pungkas Axelsen. (adk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Lewati Jalan Terjal, Chen Qingchen / Jia Yifan Raih Gelar Juara All England 2019
Redaktur & Reporter : Adek