jpnn.com, JAKARTA - Nurmansjah Lubis kalah telak dari Ahmad Riza Patria dalam pemilihan wakil gubernur DKI Jakarta. Dari 100 anggota DPRD DKI Jakarta yang menggunakan hak suara, hanya 17 memilih kader PKS tersebut.
Fraksi PKS DPRD DKI Jakarta menyebut hasil sidang paripurna pemilihan tersebut merupakan cerminan kondisi konstelasi politik nasional saat ini.
BACA JUGA: Riza Patria jadi Wagub DKI Jakarta, Honorer K2 Merasa Tenang Hatinya
"Jadi inilah hasil dari paripurna, tidak jauh berbeda di tingkat nasional. Di tingkat nasional PKS oposisi sendirian, maka ada dampaknya juga dalam perpolitikan di DKI, sebagaimana kita lihat hasil paripurna pemilihan wagub hari ini," kata Ketua Fraksi PKS DPRD DKI Jakarta Mohammad Arifin di Jakarta, Senin (6/4).
Arifin meyakini bahwa 16 anggota Fraksi PKS kompak mendukung Nurmansjah. Artinya, Nurmansjah hanya mendapat satu suara dari luar PKS.
BACA JUGA: Respons Anies Baswedan soal Riza Patria Menang Pemilihan Wagub DKI
Menurut dia, hal itu bisa terjadi lantaran para anggota dewan memilih berdasarkan instruksi dari pengurus pusat partai masing-masing.
"Jadi saya melihat kemungkinan seperti itu karena dampak di tingkat nasional. PKS kan sendirian jadi oposisi," ucapnya. (ant/dil/jpnn)
BACA JUGA: Pemilihan Wagub DKI: Drama Terjadi Saat Prasetio Edi Membuka Sidang
Redaktur & Reporter : Adil