Kepala BKN Mendadak Ingin Menemui Honorer K2 Pimpinan Bu Titi

Senin, 14 Oktober 2019 – 18:20 WIB
Ki-ka: Karo Humas BKN Mohammad Ridwan, Koordinator PHK2I DKI Jakarta Nur Baitih, Kepala BKN Bima Haria Wibisana, Ketum PHK2I Titi Purwaningsih, Korwil PHK2I Malut Said Amir. Foto ist for JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Bima Haria Wibisana akhirnya menemui honorer K2 di bawah komando Titi Purwaningsih.

Ketum Perkumpulan Hononer K2 Indonesia (PHK2I) ini tidak sendiri. Dia didampingi Koordinator PHK2I DKI Jakarta Nur Baitih dan Koordinator Wilayah PHK2I Maluku Utara Said Amir.

BACA JUGA: Honorer K2 Siapkan Demo Besar-besaran Usai Pelantikan Presiden

Pertemuan ini cukup dramatis karena beberapa menit setelah para pengurus PHK2I membubarkan diri lantaran kepala BKN yang masih rapat Badan Kepegawaian (Bapek) di Kantor Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) belum pasti jadwalnya menerima honorer K2.

Namun, tiba-tiba diinformasikan kepala BKN lengkap dengan pejabat eselon 1 mau menerima perwakilan honorer K2.

BACA JUGA: Tidak Ditemui Kepala BKN, Honorer K2 Pimpinan Titi Purwaningsih Pilih Bertahan

Titi yang sudah berada di terminal bus Kampung Rambutan terpaksa membatalkan tiket keberangkatannya ke Banjarnegara.

Baginya pertemuan dengan kepala BKN sangat penting untuk meminta klarifikasi atas pernyataan-pernyataannya yang bikin heboh.

BACA JUGA: Jika Tak Mau Dipidana, Pemerintah Harus Setarakan Gaji Guru Honorer dengan UMR

"Saya cancel dan berangkat besok sore. Enggak masalah demi perjuangan mendapatkan kejelasan penyelasaian honorer K2," kata Titi kepada JPNN.com, Senin (14/10).

Sedangkan Nur Baitih yang juga posisinya sudah balik, langsung putar arah. Nur selalu mendampingi Titi menyampaikan aspirasi honorer K2.

"Tadinya enggak yakin kalau Pak Bima mau terima karena tadi pagi sudah diterima pejabat BKN juga. Alhamdulillah beliau mau terima kami," terangnya.

Said juga yang awalnya kesal karena kepala BKN tidak mau terima, akhrnya mau berdiskusi.

"Saya pikir kepala BKN takut audensi dengan honorer K2. Ternyata beliau mau menerima. Mudah-mudahan ada hasilnya dengan pertemuan ini," tandasnya. (esy/jpnn)


Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler