Kepala Daerah Bakal Adu Inovasi Unggulan di IGA 2023

Jumat, 22 September 2023 – 07:59 WIB
Kepala BSKDN Yusharto Huntoyungo mengatakan penetapan pemenang IGA 2023 salah satunya mengacu pada presentasi kepala daerah. Foto: dok BSKDN Kemendagri

jpnn.com, JAKARTA - Innovative Government Award (IGA) 2023 bakal membuka inovasi yang dimiliki oleh kepala daerah untuk wilayahnya masing-masing.

Sebab, kepala daerah akan melakukan presentasi dalam ajang yang diinisiasi Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri (BSKDN) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) itu.

BACA JUGA: Kemendagri Gelar Pelatihan Peningkatan Kapasitas Aparatur Pemerintah Desa Secara Nasional

Pada tahapan tersebut kepala daerah bakal memaparkan inovasi unggulannya.

Kepala BSKDN Yusharto Huntoyungo mengatakan penetapan pemenang IGA 2023 salah satunya mengacu pada presentasi kepala daerah.

BACA JUGA: Pelaporan Data Inovasi Daerah untuk IGA 2023 Resmi Dibuka, Ini Penjelasan Kepala BSKDN

Hal itu disampaikan Yusharto saat memimpin Rapat Koordinasi Persiapan Presentasi Kepala Daerah Tahun 2023 dengan Pemerintah Daerah Nominator yang berlangsung secara hybrid dari Ruang Video Conference BSKDN pada Kamis, 21 September 2023.

Dia pun mengimbau pemerintah daerah (Pemda) serius menyampaikan inovasi unggulannya yang terdiri dari satu inovasi digital dan satu inovasi non digital.

Inovasi yang dipaparkan harus inovasi yang telah ditetapkan pada 2021/2022 dan dilaporkan ke Kemendagri pada tahun penilaian 2023 dengan status terkirim.

Terkait penyaji materi presentasi, Yusharto mengatakan, hal tersebut dapat dilakukan oleh kepala daerah, wakil kepala daerah, maupun yang berstatus penjabat (Pj.) dan pelaksana tugas (Plt.) kepala daerah.

"Untuk penjabat atau pelaksana tugas kepala daerah apabila berhalangan pada saat presentasi dapat mendelegasikan kepada sekretaris daerah," jelas Yusharto.

Yusharto mengatakan, total waktu presentasi yang diberikan panitia hanya 30 menit, terbagi atas 15 menit sesi presentasi dan 15 menit sesi tanya jawab.

"Daerah maksimalkan waktu yang telah diberikan dengan memberikan informasi terbaik atas keberhasilan penerapan inovasi terbaik di daerahnya," ujarnya.

Selain itu, minimal daerah memaparkan satu inovasi bertemakan urusan wajib pelayanan dasar. Mengenai jumlah maksimal slide presentasi yang ditampilkan sebanyak 10 slide yang dilengkapi dengan bukti pendukung seperti dokumentasi foto atau video.

Yusharto menguraikan presentasi kepala daerah akan dilaksanakan sesuai jadwal yang ditentukan panitia yakni berlangsung selama 3 hari, dari tanggal 25-27 September 2023.

Presentasi berlangsung di Ruang Sidang Utama (RSU) Gedung A Lantai 3 Kemendagri dan Ruang Multimedia Gedung B Lantai 2 Kemendagri. Kegiatan pemaparan akan dilakukan secara hybrid dan bersifat teknis.

Pada hari pertama, Senin 25 September 2023, presentasi akan dilakukan secara paralel oleh 19 Pemda meliputi 9 provinsi, 5 daerah tertinggal dan 5 daerah perbatasan. Sementara itu, pada hari kedua Selasa 26 September 2023, presentasi paralel akan dilakukan oleh 25 Pemda meliputi 12 kabupaten dan 13 kota. Terakhir, pada Rabu 27 September 2023 sebanyak 9 kabupaten akan melakukan presentasi inovasi.

"Adapun tim yang diperkenankan mengakses ruang acara adalah satu orang presentator, satu orang pendamping, dan satu orang staf teknis," tegas Yusharto.(mcr10/jpnn)


Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler