Kepala Nyundul Kabel Listrik, Tubuh Buruh Bangunan Gosong

Senin, 07 Maret 2016 – 03:30 WIB
Ilustrasi. Foto: fajar.co

jpnn.com - BATUAJI - Nasib malang dialami oleh Heru Santoso, 23, seorang buruh bangunan. Kini kritis di ruang ICU di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Embung Fatimah, Batam, Kepri akibat tersengat listrik, Sabtu (5/3) pukul 14.00 WIB.

Atas kejadian itu korban mengalami luka di sekujur tubuh. Sebagian kulitnya gosong dan terkelupas.  

BACA JUGA: Hutan Dam Mukakuning Kembali Terbakar

Pria yang diketahui berasal dari Tembilahan, Riau tersebut, tersengat listrik saat membangun rumah bersama 11 orang rekannya di Perumahan Marina Raya, Sekupang.

Saat itu, korban sedang mengikat papan ke besi untuk pengecoran di lantai dua. Ketika berdiri ternyata tepat di atas kepalanya ada kabel listrik tanpa pembungkus. Spontan kepala korban kesetrum dan tubuhnya pun terlempar.

BACA JUGA: Jalan Triyu-Jahab Retak-Retak, Indikasi Korupsi?

"Saat kesentrum sempat terdengar suara ledakan kuat, kami pun terkejut," ujar Idris rekan korban sesama pekerja, seperti dikutip dari batampos.co.id (grup JPNN), Minggu (6/3).

"Kami kira korban sudah meninggal waktu itu," tambah Idris.  

BACA JUGA: Hari Ini, Massa Geruduk Kantor Wali Kota dan DPRD

Melihat kejadian itu kemudian korban pun langsung dibawa oleh rekan-rekannya ke RSUD Embung Fatimah untuk mendapatkan pertolongan medis. "Mungkin tubuh korban basah berkeringat, jadi cepat kesetrum," tutur Agus rekan lainnya.  

Saat ini korban masih dirawat di ruangan ICU, RSUD Embung Fatimah. "Sudah bisa ngobrol sedikit-sedikit," tutur Agus.

Humas RSUD Embung Fatimah, Nuraini saat dikonfirmasi mengatkan saat ini korban sudah mendapatkan petolongan dari pihak rumah sakit oleh dokter. Korban dirawat di ruang ICU. "Masuknya semalam," kata Nuraini.

Nuraini mengatakan belum mengetahui secara pasti apa saja luka yang diderita korban. "Hari ini libur, besok saja saya tanya dokternya," tutup Nuraini singkat. (cr14/ray/JPNN)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Belum 3 Bulan, 21 TKI asal Kalbar Meninggal


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler