jpnn.com, MEDAN - PSMS Medan harus keluar lebih cepat dari turnamen Piala Indonesia usai dikalahkan Kepri Jaya FC di Stadion Gelora Citramas, Batam, Kamis (13/12).
Sejatinya kemenangan laga ini diharapkan menjadi pengobat luka setelah degradasinya Ayam Kinantan ke Liga 2. Namun, apa daya, keberuntungan tak menjadi milik PSMS musim ini.
Ini terjadi setelah PSMS bermain imbang 1-1 lawan 757 Kepri Jaya pada 90 menit pertandingan.
BACA JUGA: Pelatih Persib Hanya Bisa Menunggu Jadwal Piala Indonesia
PSMS sempat unggul lebih dulu lewat Erwin Ramdani pada babak I, namun dibalas lewat gol kapten tim tuan rumah, Nanang Sufriyanto.
Pertandingan kemudian dituntaskan lewat adu penalti, dan PSMS takluk lewat 4-3, setelah dua penendangnya gagal, yaitu Dio Hasibuan dan Rachmad Hidayat.
BACA JUGA: Lawan Kepri Jaya, PSMS Targetkan 3 Poin untuk Pengobat Luka
Kepri Jaya melalui Ihsan yang mendapat kesempatan lebih dulu berhasil mengecoh kiper PSMS, Abdul Rohim.
Selanjutnya penendang PSMS, sang kapten Legimin Raharjo dengan tenang membalas menjadi 1-1 penalti.
BACA JUGA: Rusuh, Pemain PS Tira Kena Bogem Suporter PSIM Yogyakarta
Secercah harapan bagi PSMS terlihat saat penendang kedua Kepri Azis Nurdin, gagal. Tendangannya ditepis Abdul Rohim.
Apalagi, Abdul Azis sebagai penendang kedua PSMS sukses menjebol gawang Kepri yang dijaga Muhammad Ridho.
Selanjutnya, pemain Kepri, Nanang Sufriyanto berhasil menggolkan penalti.
Petaka PSMS mulai terlihat saat penalti Dio Hasibuan berhasil diblok kiper lawan. Skor penalti menjadi 2-2.
Berikutnya, Wirdan Septian tak bisa dihalau dan gol. Begitu juga Antoni Putro Nugroho, skor 3-3.
Penendang terakhir Kepri juga berhasil, Haniful Karim membuat kedudukan menjadi 4-3.
Tekanan berat ada di pundak Rachmad Hidayat menjadi penendang terakhir PSMS. Dan, kenyataan pahit itu harus diterima, gelandang enerjik ini gagal menceploskan si kulit bundar setelah dihalau kiper Kepri Jaya.
Akhir kedudukanpun menjadi 4-3 untuk Kepri.
Pada pertandingan ini, PSMS sebenarnya lebih diuntungkan dengan diperkuat pemain asing Felipe Martins. Beda dengan Kepri yang mengandalkan semua pemain lokal. Namun, PSMS memang tampil tak komplit, karena pemain lokal andalan juga absen, seperti Frets Butuan (cedera) dan Roni Fatahillah (persiapan menikah).
Dan, PSMS harus menutup musim 2018 dengan pahit, gagal di Liga 1, terhenti Babak 64 Besar Piala Indonesia.(nin)
Penalti
Kepri
Ihsan (Gol)
Azis Nurdin (Gagal) Ditepis Abdul Rohim
Nanang Sufriyanto (Gol)
Wirdan Septian (Gol)
Haniful Karim (Gol)
PSMS
Legimin (Gol)
Abdul Azis (Gol)
Dio Hasibuan (Gagal) Ditepis Muhammad Ridho
Antoni Putro (Gol)
Rachmad Hidayat (Gagal) Ditepis Muhammad Ridho
BACA ARTIKEL LAINNYA... Persija Incar Juara Piala Indonesia 2018
Redaktur & Reporter : Budi