jpnn.com - Desa binaan PT Industri dan Farmasi Sido Muncul Tbk, Desa Manggihan, Kecamatan Getasan, Semarang, Jawa Tengah berhasil meraih penghargaan Program Kampung Iklim (Proklim) dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).
Proklim merupakan program berlingkup nasional yang dikelola oleh KLHK untuk meningkatkan keterlibatan masyarakat dalam melakukan aksi mitigasi perubahan iklim dan penurunan emisi gas rumah kaca.
BACA JUGA: Sido Muncul Pastikan Semua Produknya Aman untuk Konsumsi
Irwan Hidayat, selaku Direktur Sido Muncul memberikan apresiasi kepada Desa Manggihan dan berharap bisa menjadi inspirasi untuk desa lainnya dalam menjaga kekayaan alam.
Irwan kerap menyoroti resesi yang diprediksi tahun depan. Namun, dia optimistis hal itu tidak terjadi karena Indonesia memiliki fondasi yang kuat.
BACA JUGA: Sido Muncul Berikan Bantuan Operasi Bibir Sumbing Rp 350 Juta
"Saya bukan ahli ekonomi tetapi saya optimistis negara kita sangat kuat, termasuk dalam menghadapi resesi tahun depan. Fondasi utama negara kita ialah kekayaan alamnya luar biasa. Tambangnya, terus airnya, harus kita jaga," ujar Irwan di Kantor Sido Muncul, Jakarta.
Selanjutnya, Irwan juga menyoroti UU Desa tentang Desa yang disahkan DPR RI pada 18 Desember 2013 lalu yang membawa perubahan signifikan bagi desa-desa yang ada di Indonesia.
BACA JUGA: Sido Muncul Berikan Bantuan Rp 320 Juta Kepada Yayasan Sinar Pelangi
"Semenjak disahkan UU Desa tentang Desa, desa-desa di Indonesia pembangunannya jadi lebih maju. Gagasan dari Budiman Sudjatmiko, banyak orang tidak tahu. Ini ide yang saangat bagus sekali," tegas Irwan.
Kemudian, Sekretaris Desa Manggihan Antun Sari mengungkapkan Sido Muncul masuk ke Desa Manggihan sejak 2020 melalui kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR).
Bahkan, Sido Muncul rutin mengunjungi Desa Manggihan dalam dua minggu hingga dua bulan sekali sebagai pembinaaan dan pendampingan berbagai program.
Sido Muncul juga menghadirkan beberapa program di Desa Manggihan, seperti pembinaan bank sampah, pembinaan Proklim, dan membantu untuk input dan pendaftaran Proklim.
"Kami sangat berterima kasih. Intinya Sido Muncul selalu hadir mendampingi Desa Manggihan untuk input yang diperlukan di Proklim dan sudah banyak yang masuk seperti gerakan tanam (gertam) jahe di kelompok tani kerja sama dengan Kementerian Pertanian," katanya.
Menurut Antun, dampak positif sangat dirasakan sejak ada Sido Muncul, yakni mulai dari sisi kelembagaan yang merasa didampingi dan dihargai.
"Jadi, ketika ada yang mendampingi merasa diperhatikan, lembaga yang didampingi merasa semangat, lembaga yang didampingi ada kelompok tani gerakan tanam jahedan karang taruna," ungkap Antun.
Di tahun ini terdapat 1.093 desa dari 33 provinsi yang diusulkan dalam program proklim. Terdapat 12 desa yang mendapat Proklim Lestari, 55 desa Proklim Utama, dan 313 desa Proklim Madya. (mcr28/jpnn)
Redaktur : M. Adil Syarif
Reporter : Wenti Ayu Apsari