jpnn.com, JAKARTA - LRT Jabodebek berkomitmen menjaga kebersihan dan kenyamanan penumpang melalui tampilan eksterior kereta yang selalu bersih.
Sejak mulai beroperasi, LRT Jabodebek mengandalkan fasilitas Automatic Train Wash Plant (ATWP), sebuah sistem pencucian kereta otomatis berteknologi tinggi yang tidak hanya cepat dan efisien, tetapi juga ramah lingkungan.
BACA JUGA: Musim Hujan, KAI Hadirkan Fasilitas Baru untuk Kenyamanan Penumpang LRT Jabodebek
ATWP ini beroperasi pada satu jalur khusus di Depo LRT Jabodebek, di mana setiap rangkaian kereta bisa dicuci secara otomatis dengan akurasi dan efisiensi tinggi.
Sistem ini dilengkapi sensor kecepatan yang otomatis memulai proses pencucian saat kereta mendekati area dengan kecepatan di bawah 5 km/jam.
BACA JUGA: SIG Bersama Pemprov DKI Merevitalisasi Trotoar di Kawasan Kuningan
“Dengan proses pencucian otomatis berstandar tinggi, kami dapat menjaga kebersihan dan keandalan setiap rangkaian kereta. Teknologi ini memastikan bahwa kebersihan kereta menjadi bagian tak terpisahkan dari layanan LRT Jabodebek,” ujar Manager Public Relations LRT Jabodebek, Mahendro Trang Bawono.
Tidak hanya mengutamakan efisiensi, fasilitas ATWP ini juga dilengkapi dengan Water Treatment System yang mampu mengolah air bekas pencucian agar dapat digunakan kembali.
Air bekas yang digunakan disaring melalui sistem ini untuk memisahkan kotoran seperti tanah, pasir, oli, dan gemuk, sehingga dapat diolah kembali dan digunakan untuk proses pencucian berikutnya.
Dengan cara ini, ATWP tidak hanya canggih dalam teknologi, tetapi juga mendukung pengurangan konsumsi air baru secara signifikan.
“Selain teknologi pencucian otomatis yang modern, kami memastikan bahwa air yang digunakan untuk pembilasan akhir adalah Demineralizing Water, yaitu air murni yang bebas dari mineral dan bahan kimia, sehingga aman bagi lingkungan,” terang Mahendro.
ATWP memiliki fitur utama yang terdiri dari beberapa bagian pencucian, seperti penyemprotan air awal, detergen, pencucian, hingga pembilasan akhir.
Dengan total waktu pencucian hanya 2-3 menit untuk satu rangkaian kereta, ATWP mampu meningkatkan efisiensi waktu pencucian.
Selain itu, sistem ini juga dilengkapi dengan Human Machine Interface (HMI) yang memungkinkan pemantauan riwayat pencucian dan kondisi alat secara real-time.
Untuk menjaga keselamatan, area pencucian memiliki pengaman yang memastikan tidak ada personil di sekitar area pencucian selama proses berlangsung.
ATWP juga memiliki tombol emergency stop, baik di dalam maupun luar area pencucian, memberikan lapisan keamanan tambahan.
“Inovasi ini adalah bagian dari komitmen LRT Jabodebek untuk menjalankan operasional yang efisien sekaligus ramah lingkungan,” seru Mahendro.(chi/jpnn)
Redaktur & Reporter : Yessy Artada