jpnn.com - Toyota Supra yang diketahui berbagi paltform dengan BMW Z4, melakukan pengembangan baru. Apa rasanya Supra tanpa atap atau convertible?
Tentu sangat menarik, sayangnya itu lahir dari rumah modifikasi bukan dari pabrikan.
BACA JUGA: Toyota Supra, BMW Z4, dan BMW Seri 3 Ditarik dari Peredaran
Seperti dilansir Cracoops, Sabtu (21/22), salah satu pemilik Toyota Supra, Jon Sibal, mengunggah foto model Toyota Supra Convertible. Toyota Supra tanpa atap hasil renderingnya itu ia sebut dengan Supra Speedster.
Supra Speedster dari Sibal tidak tampil seperti McLaren Elva atau Ferrari SP1/SP2 Monza, baru-baru ini diluncurkan. Hal ini disebabkan Supra memiliki kaca depan dan samping lebih tinggi daripada mobil hypercar bergaya speedster lainnya.
BACA JUGA: TAM Merilis Harga Toyota GR Supra, Buruan Kuota Terbatas
Meski terkesan cukup tinggi untuk sebuah mobil speedster, Toyota Supra tanpa atap itu tetap tidak kehilangan sensasi sport-nya. Hal itu bisa dilihat dari rombakan desain buntut yang ditambahkan penopang di belakang kursi.
Sibal sendiri mendesain mobil tersebut mirip model Supra Launch Edition, yang ditonjolkan oleh cover kaca spion. Supra Speedster ini juga telah dimodifikasi dengan pelek baru, splitter depan yang diperpanjang, dan side skirt baru.
BACA JUGA: 7 Kebaruan Suzuki Baleno Jadi Modal Bersaing di Kelas Mobil Rp 250 Juta
Generasi terakhir Supra sebelumnya juga diberikan pilihan tanpa atap ini melalui gaya targa top. Berbeda dengan Speedster, targa top tak sepenuhnya memangkas bagian atap sehingga masih terlihat bentuk asli mobil jika beratap. (mg9/jpnn)
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian