Keren! Waskita Telah Vaksin Covid-19 Seluruh Karyawan

Jumat, 13 Agustus 2021 – 19:15 WIB
Ilutrasu pekerja konstruksi. Foto: Biro Komunikasi Publik PUPR

jpnn.com, JAKARTA - President Director PT Waskita Destiawan Soewardjono menjelaskan Gerakan Pekerja Sehat selain bertujuan mendorong terlaksananya perlindungan kepada tenaga kerja, juga untuk menjaga keberlangsungan usaha agar tetap berjalan efektif dan efisien, aman, sehat dan produktif di masa pandemi Covid-19 ini.

Dia memaparkan saat ini pegawai Waskita Karya dengan total pegawai 4.894 sudah hampir memenuhi 100 persen yaitu sebanyak 97,5 persen pegawai sudah vaksin.

BACA JUGA: Kemenaker Carikan Solusi Problem Kurir E-Commerce

“Dengan begitu kami telah mendukung juga program yang dilaksanakan oleh pemerintah dan memperkecil kemungkinan terpaparnya Covid-19," katanya dalam kegiatan Senam Pekerja Sehat di PT Waskita Karya Proyek Tol Becakayu di Jakarta, Jumat (13/8).

Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah memberikan apresiasi kepada PT Waskita Karya atas komitmennya melindungi pekerjanya khususnya dalam hal ini pada sektor konstruksi.

BACA JUGA: Ida Fauziyah Beberkan Tiga Perbedaan BSU 2021 dan Tahun Lalu

Menurut Ida, Waskita juga mampu meningkatkan perlindungan tenaga kerja dalam pencegahan penularan Covid-19 di tempat kerja, dan keberlangsungan usaha.

"Kemudian melaksanakan kebijakan PPKM Covid-19; Mendukung program vaksinasi Covid-19; serta mengupayakan penyediaan masker dan perlengkapan kesehatan di tempat kerja," kata dia.

BACA JUGA: Kemenaker Kumpulkan Kadisnaker Daerah PPKM Level 3 dan 4 Bahas BSU, Begini Hasilnya..

Ida juga menyatakan pentingnya kegiatan Senam Pekerja Sehat (SPS) sebagai upaya membudayakan hidup sehat di tempat kerja.

Menurut Menaker Ida, SPS merupakan salah satu implementasi fokus kegiatan Gerakan Pekerja Sehat (GPS) yang bertujuan meningkatkan kesehatan dan kebugaran pekerja, mengurangi risiko cidera maupun stres di tempat kerja, serta meningkatkan imun pekerja.

"Untuk itu, sudah seharusnya Senam Pekerja Sehat menjadi budaya hidup sehat di tempat kerja," ujar Menaker Ida usai mengikuti

Menaker Ida menerangkan Kemenaker mengembangkan GPS sebagai bagian dari implementasi budaya Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dalam membudayakan hidup sehat di tempat kerja.

Fokus kegiatannya antara lain; promosi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), aktivitas fisik di tempat kerja, dan promosi gizi seimbang.

"Lalu deteksi dini penyakit pada pekerja, menyediakan ruang menyusui, tempat kerja tanpa asap rokok, penggunaan alat pelindung diri, dan pelaksanaan pertolongan pertama," beber Ida Fauziyah.

Menaker Ida mengingatkan pelaksanaan senam gerakan pekerja sehat harus dilakukan ini dengan menggunakan protokol kesehatan yang ketat serta imbauan kepada perusahaan agar tetap terus menerapkan protokol kesehatan selama menjalankan aktivitas bekerjanya. (jpnn)


Redaktur & Reporter : Elvi Robia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler