jpnn.com - JAKARTA – PT Semen Indonesia dan PT Pertamina menjalin kerja sama dalam pengembangan bisnis migas. Melalui kerja sama ini, kedua perusahaan bersinergi berupa pengembangan, penyediaan, dan pendistribusian produk serta jasa Pertamina kepada Semen Indonesia.
Selain itu juga penggunaan produk-produk Semen Indonesia oleh Pertamina, dan pemanfaatan aset kedua perusahaan. Direktur Utama Semen Indonesia Suparni mengatakan, industri semen merupakan industri padat energi baik dalam operasional maupun transportasi.
BACA JUGA: Anak Usaha Astra Hati-hati Garap Bisnis Packaging
“Nanti akan ditingkatkan di bidang energi. Apakah dalam hal penyediaan bahan bakar pelumas dan juga energi untuk pembangkit di pabrik baru,” katanya di Jakarta akhir pekan lalu.
Direktur Utama Pertamina Dwi Sutjipto memperkirakan, melalui sinergi ini, Semen Indonesia bisa melakukan efisiensi bahan bakar senilai lebih dari Rp 1 triliun.
BACA JUGA: Konsesi Sagu Rakyat Kepulauan Tembus 42 Ribu Hektare
“Kira-kira 55 persen cost industri semen itu untuk energi. Kalau cost setahunnya Rp 20-30 triliun, berarti kira-kira Rp 10 triliun lebih untuk energi. Kalau kami bisa efisinesi sepuluh persen saja sinergi ini, Semen Indonesia akan bisa mendapatkan manfaat lebih dari Rp 1 trilun,” ujarnya. (lum/jos/jpnn)
BACA JUGA: Airport Tax Soetta Dinilai Layak Naik
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pertumbuhan Kredit Maybank Sentuh Rp 112 Triliun
Redaktur : Tim Redaksi