jpnn.com - JAKARTA – Maybank Indonesia berhasil melalui tantangan sulit sepanjang 2015 lalu. Berkat strategi jitu, kinerja salah satu bank besar itu mampu menunjukkan catatan mengagumkan.
Maybank Indonesia membukukan laba bersih setelah pajak dan kepentingan non pengendali (PATAMI – profit after tax & minority interest) mencapai Rp1,14 triliun untuk tahun buku yang berakhir 31 Desember 2015.
BACA JUGA: Telkom Kembangkan Sektor Maritim dan Logistik
Perolehan tersebut meningkat sebesar 60,9 persen dibanding periode yang sama tahun lalu.
“Dengan fundamental pertumbuhan yang makin baik, dengan dukungan para pemegang saham, mitra dan nasabah, kami menatap masa depan dengan optimistis untuk mengantisipasi dan menangkap peluang pertumbuhan berkelanjutan di masa mendatang,’’ ujar Presiden Direktur Maybank Indonesia Taswin Zakaria akhir pekan lalu.
BACA JUGA: Ini Cara BEI Garap Ceruk Pasar Mahasiswa
Maybank mencatat kenaikan pendapatan non bunga (fee based income) sebesar 40,8 persen menjadi Rp 2,73 triliun pada Desember 2015. Sebelumnya, mereka hanya mendapatkan Rp 1,94 triliun pada Desember 2014.
Maybank juga mencatat pertumbuhan kredit sebesar 5,9 persen menjadi Rp 112,5 triliun per 31 Desember 2015. Sebelumnya, pertumbuhan kredit mencapai Rp 106,3 triliun per 31 Desember 2014. (dew)
BACA JUGA: BNI Makin Agresif Garap Desa Tertinggal
BACA ARTIKEL LAINNYA... LSM Antikretek Dianggap Sempit Memahami Warisan Budaya
Redaktur : Tim Redaksi