jpnn.com - SAMARINDA – Pertengkaran di dalam rumah tangga yang tak bisa dihindari nyaris membuat nyawa Fitriani (27) tak terselamatkan. Dia disayat dan dibakar oleh suaminya sendiri, Sunaryo (32) pada Kamis (12/11) lalu.
Tanda-tanda keributan sejatinya sudah kerap terjadi sehari-harinya. Ditambah, Sunaryo menuding sang istri berselingkuh.
BACA JUGA: Usai Curhat ke istri, Ditemukan Tewas di Pohon Rambutan
Puncaknya pada Kamis (12/11) ketika dia mendapati banyak pesan mesra masuk ke handphone Fitriani. Bak kerasukan setan, warga Jalan Jakarta, Sungai Kunjang, itu menyayat wajah dan beberapa bagian tubuh Fitriani dengan silet.
Tidak puas, Sunaryo mengambil bensin dan menyiramkan ke istri dan tubuhnya sendiri. Keduanya hampir tewas terbakar andai tidak dihentikan orangtua Fitriani.
BACA JUGA: Lahan Terbakar, HGU 10 Perusahaan Dievaluasi
Mereka langsung dilarikan ke rumah sakit untuk membersihkan dan mengobati luka-luka. Lantaran takut ditangkap polisi, selepas dibersihkan perawat, Sunaryo lantas kabur.
Kemarin Sunaryo menyerahkan diri setelah dihubungi petugas. "Dia bilang menyesal dan ingin bertanggung jawab atas perbuatannya. Itu alasan dia menyerahkan diri," terang Kanit Reskrim Polsekta Sungai Kunjang Ipda Heru Santoso kepada Kaltim Post (grup JPNN).
BACA JUGA: Kisah Istri yang Ketagihan Jalur "Belakang" karena Pernah Diperkosa Sopir
Sunaryo menjelaskan kabur untuk merenung atas apa yang telah dilakukannya. "Saya keluar kota. Saya harap bisa memperbaiki hubungan dengan dia (Fitriani)," ujar Sunaryo. Ditambahkan Heru, kini Sunaryo sudah ditetapkan tersangka setelah dikeluarkan surat perintah penahanan (SPP). “Tetap melanjutkan proses hukum. Tapi belum tahu apakah korbannya ingin mencabut laporan atau tidak,” jelas Heru. (*/dra/er/k8/dkk)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Memilukan... Dicabuli Ayah Tiri, Gadis Kelas VI SD Hamil Tiga Bulan
Redaktur : Tim Redaksi