PERPISAHAN dengan Ashton Kutcher membuat kondisi fisik dan mental Demi Moore semakin terpuruk. Dia kini dirawat di klinik rehabilitasi.
Demi Moore harus menjalani lebih dari perawatan fisik, tapi juga psikologis. Karena itu, sejak akhir pekan lalu dia check in ke The Cirque Lodge Centre, sebuah panti rehabilitasi di Sundance, Utah. Panti tersebut memang memiliki spesialisasi menangani kecanduan alkohol, obat-obatan, dan gangguan kejiwaan lain.
Berdasar penelusuran E!, panti itu sangat eksklusif. Semalam pasien harus merogoh kocek USD 1.000 atau setara Rp 8,9 juta untuk menikmati fasilitasnya. Cirque Lodge juga terkenal sebagai tempat rehabilitasi para selebriti. Tercatat Lindsay Lohan, Eva Mendes, hingga Mary-Kate Olsen pernah berusaha mengusir kecanduan di sana.
"Dia diisolasi penuh dan hanya boleh berbicara dengan orang-orang terdekat," ungkap sebuah sumber sebagaimana dilansir Daily Mail. "Jelas sudah bahwa cara dia (Demi Moore, Red) mengatasi stres selama ini tidak berjalan dengan benar. Sekarang dia justru membutuhkan lebih banyak pertolongan," imbuhnya.
Sebagaimana diberitakan, Moore dilarikan ke rumah sakit pada 23 Januari silam setelah kolaps di rumahnya. Awalnya bintang A Few Good Men itu hanya diduga kelelahan. Namun, akhirnya ditemukan bahwa dia juga menderita gangguan makan serta kecanduan obat. Salah satu elemen obat favoritnya adalah nitrous oxide yang membawa efek nyaman dan euforia.
Ada dugaan bahwa keputusan Moore masuk panti rehabilitasi diambil berkat saran Ashton Kutcher. Beberapa hari lalu mantan suami ketiga Moore itu memang mengunjunginya. Dia datang hanya beberapa saat sebelum mantan suami sebelumnya, Bruce Willis, yang menjenguk.
"Ashton tahu soal kecanduan Demi (Moore) dan ingin dia segera mendapat pertolongan. Ada banyak sekali suara di sekitar Demi saat ini dan Ashton ingin Demi tahu bahwa dia ada di sana untuk mendukungnya," papar seorang sumber lain. "Ashton juga sangat mengkhawatirkan kecenderungan anoreksia Moore dan minta dia segera menjalani rehabilitasi. Tapi, saat itu Moore belum siap mengambil langkah tersebut," lanjut dia.
Di sisi lain, seorang teman yang mengaku sudah mengenal Moore selama 30 tahun mengungkap apa yang terjadi. Dia membenarkan bahwa upaya Moore tetap muda dan menarik itulah yang membuat Ashton berpaling. Dia tidak mau makan, juga melakukan perawatan agar tampak ramping dan muda. "Dia bukan lagi perempuan yang membuat Ashton jatuh cinta bertahun-tahun lalu," klaim sumber tersebut.
Kebiasaan party dan mabuk Moore juga menjadi isu. Beberapa kali dia menggandeng putri sulungnya bersama Bruce Willis, Rummer, untuk berpesta. Dua pekan sebelum dilarikan ke rumah sakit dia mengajak Rumer clubbing dan flirting dengan bintang TV Ryan Rottman. Sebagai catatan, Rottman yang masih kinyis-kinyis itu baru berusia 27 tahun.
"Jadi, sudah lama dia menderita krisis kepercayaan diri. Itu membuat Ashton semakin kehilangan cinta. Demi bahkan sering memulai pertengkaran," ungkap seorang sumber kepada Us Weekly.
"Hobi pestanya itu juga menjauhkan dia dari anak-anaknya dengan Bruce," imbuhnya. Moore tidak hadir ketika putri ketiganya, Tallulah, merayakan ulang tahun ke-18 pada 4 Februari lalu. (na/c4/any)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Say No to Drugs, Alcohol OK
Redaktur : Tim Redaksi