jpnn.com - Ada beberapa makanan yang bisa meningkatkan produksi ASI (air susu ibu).
Pemahaman mengenai hal ini penting, karena dengan menyusui, Anda telah memberikan kehidupan prima kepada buah hati Anda.
BACA JUGA: Sudah 20 Anak Merasakan ASI Milik Rena Meta
Sistim ASI eksklusif mampu membantu mengatasi penyakit pada bayi Anda, mendukung fungsi bayi Anda untuk tumbuh, meningkatkan perkembangan bicara.
Selain itu, menyusui juga mengatasi kanker payudara dan ovarium, serta merangsang produksi hormon oksitosin yang membantu ikatan antara Anda dan bayi.
Inilah makanan yang penting untuk Anda ketahui dalam meningkatkan produksi ASI, seperti dilansir laman Care2, Minggu (20/8).
1. Gandum
Oat sering direkomendasikan untuk ibu baru dengan gagasan bahwa mereka bisa meningkatkan suplai susu.
Menurut Parents.com, gandum kaya akan zat besi. Zat besi penting bagi ibu menyusui. Penelitian menunjukkan tingkat zat besi rendah dikaitkan dengan suplai susu rendah.
2. Bayam
Bayam adalah pembangkit tenaga gizi lainnya. Bayam juga penting bagi ibu baru karena tingginya kadar zat besi.
Wanita yang menderita pendarahan pascapersalinan atau kehilangan banyak darah selama persalinan, dianjurkan mengonsumsi makanan yang bisa menambah kadar zat besi mereka.
3. Fenugreek
Fenugreek adalah jenis benih yang biasa digunakan untuk menunjang produksi ASI.
Sudah ada teori bahwa fenugreek merangsang produksi keringat dan karena payudara adalah kelenjar keringat yang dimodifikasi, maka saluran susu dan ejeksi susu dirangsang.
Kebanyakan wanita yang mengonsumsi fenugreek melaporkan peningkatan produksi susu dalam waktu 24 sampai 72 jam setelah mulai mengonsumsi oral.
Namun, menurut situs parenting Belly Belly, fenugreek harus digunakan secara hati-hati.
4. Bawang putih
Bawang putih bisa membantu merangsang produksi ASI dan ternyata bayi memang menyukai bawang putih.
Bayi bahkan akan lebih menikmati rasa ASI setelah ibu mereka mengonsumsi bawang putih, menyebabkan mereka minum lebih banyak ASI.
5. Biji wijen
Biji wijen dengan kandungan kalsiumnya yang tinggi, sangat bagus untuk membantu peningkatan produksi ASI. (fny/jpnn)
Redaktur & Reporter : Fany