jpnn.com - jpnn.com -Warga Kampung Pasar, Desa Karangtengah, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat geger. Seorang warganya, Rini Supriani (42) diduga mendapat bisikan gaib.
Gara-gara bisikan itu, Bu Rini pergi dari rumah sejak Selasa (17/1). Rini pergi dari rumahnya pada Selasa (17/1) lalu, sekitar pukul 04.00 WIB, ketika anak dan keluarganya masih tertidur. Saat meninggalkan rumah, dia tidak membawa apa-apa hanya mengenakan baju warna abu-abu dan celana panjang hitam.
BACA JUGA: Lawan Jambret, Dapat Hadiah Tas Baru dari Polisi
Rabu (25/1) kemarin, Rini akhirnya pulang dengan selamat. Kepergian Rini sempat dikabarkan mengikuti bisikan gaib. "Dari pengakuan yang bersangkutan, dia pergi dari rumah tanpa tujuan jelas dan mengaku lupa jalan pulang,” ujar anggota Bhabinkamtibmas Polsek Cibadak Brigadir Sandi Praja kepada Radar Sukabumi.
Sandi menceritakan, selama menghilang, janda tiga anak itu sudah menyinggahi beberapa kota dengan menaiki kendaraan umum. Awalnya, dia naik bus dari Pasar Cibadak ke Bogor, lalu ke Bekasi, Jakarta, dan terakhir terdampar di Bandung.
BACA JUGA: Besok, Jokowi Dijadwalkan Groundbreaking Bandara Baru
“Selama itu, untuk makan dia mengandalkan ngamen. Begitu di Bandung, tepatnya Masjid Agung dia baru sadar dan ingat keluarga setelah dinasihati seorang ustaz,” imbuhnya.
Rini bisa sampai ke Sukabumi, lanjut Sandi, setelah dibantu seorang polisi yang memberi ongkos pulang. “Alhamdulillah kembali selamat. Keluarga akan merukiyahnya agar ingatannya kembali pulih,” ungkapnya.
BACA JUGA: Asyik! KAI Tambah Gerbong Sambut Imlek
Ibunda Rini, Lilih Juhaelih (77) tak banyak memberikan keterangan. Namun, setelah insiden tersebut, pihak keluarga akan membawa Rini berobat secara spiritual. Dia akan dirukiyah supaya ingatannya tidak terganggu.
“Terima kasih kepada Pak polisi dan juga para media yang telah membantu menemukan anak saya. Saya selaku keluarga akan membawa ke tempat pengobatan spiritual. Mohon doanya supaya segera sembuh,” singkatnya. (ren/yuz/jpg)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tiga Mahasiswa Tewas, Rektor UII Mengundurkan Diri
Redaktur : Tim Redaksi