jpnn.com, BOGOR - Rombongan komisioner Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) yang dipimpin langsung oleh Ketuanya Abhan, menghadap Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Selasa (24/7).
Pada kesempatan itu, Bawaslu menunaikan kewajiban dan melaporkan hasil pengawasannya kepada pemerintah terkait pemilu 2018, yakni Pilkada Serentak di 171 daerah provinsi dan kabupaten/kota.
BACA JUGA: Jokowi Bertemu 6 Ketum Parpol Koalisi, Ini Bocoran Gus Romi
“Ini soal hasil pengawasan, soal perkembangan adanya permohonan sengketa hasil ke MK. Kemudian ada beberapa catatan pelanggaran di Pilkada 2018 ini, contohnya netralitas ASN, TNI Polri, ini kami sampaikan," ungkap Abhan usai bertemu Jokowi.
Pada forum itu, katanya, Bawaslu berpesan betul kepada Kepala Negara mengenai catatan pelanggaran yang melibatkan ASN, TNI dan Polri. Harapannya tentu kejadian serupa tidak mewarnai Pemilu legislatif dan presiden 2019.
BACA JUGA: Jokowi Menjamu Enam Ketum Parpol Koalisi, Bahas Cawapres?
"Jadi kami tadi penekanan betul bahwa dalam menghadapi pileg dan pilpres nanti harus netralitas ASN, TNI Polri. Dan kami juga sampaikan kesiapan dari kelembagaan kami," jelasnya.(fat/jpnn)
BACA JUGA: Jokowi: Yang Memberi Konsesi Itu Bukan Saya
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pujian Misbakhun untuk Keberanian Johan Budi Jadi Politisi
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam