JAKARTA - Ketua Dewan Perwakilan Daerag (DPD) Irman Gusman menilai, konvensi sebagai metode terbaik untuk menjaring bakal calon presiden (capres). Menurutnya, setiap partai seharusnya diwajibkan menggelar konvensi capres.
"Konvensi yang akan digelar Partai Demokrat ini harus jadi inspirasi bahkan lebih baik lagi kalau jadi bagian UU Parpol," kata Irman di Cikini, Jakarta Pusat, Kamis (9/5).
Irman menilai, selama ini demokrasi di Indonesia masih bersifat prosedural dan belum substantif. Hal ini disebabkan budaya demokrasi yang belum mengakar di masyarakat. Karena itu perlu ada sistem yang dapat mendorong partisipasi masyarakat dalam proses demokrasi.
Menurut Irman lagi, konvensi menjadi jawaban dari permasalahan ini. Pasalnya, dalam konvensi transparansi dan keterlibatan masyarakat memegang peranan penting.
"Sebuah kompetisi internal yang bisa dilihat langsung oleh masyarakat saya rasa sangat penting," ujarnya.
Irman juga mengatakan bahwa konvensi membuka peluang bagi siapapun untuk menunjukan potensi kepemimpinannya.
"Mubazir kalau ada anak bangsa potensial yang terhambat hanya karena tidak diberikan ruang politik," pungkasnya. (dil/jpnn)
"Konvensi yang akan digelar Partai Demokrat ini harus jadi inspirasi bahkan lebih baik lagi kalau jadi bagian UU Parpol," kata Irman di Cikini, Jakarta Pusat, Kamis (9/5).
Irman menilai, selama ini demokrasi di Indonesia masih bersifat prosedural dan belum substantif. Hal ini disebabkan budaya demokrasi yang belum mengakar di masyarakat. Karena itu perlu ada sistem yang dapat mendorong partisipasi masyarakat dalam proses demokrasi.
Menurut Irman lagi, konvensi menjadi jawaban dari permasalahan ini. Pasalnya, dalam konvensi transparansi dan keterlibatan masyarakat memegang peranan penting.
"Sebuah kompetisi internal yang bisa dilihat langsung oleh masyarakat saya rasa sangat penting," ujarnya.
Irman juga mengatakan bahwa konvensi membuka peluang bagi siapapun untuk menunjukan potensi kepemimpinannya.
"Mubazir kalau ada anak bangsa potensial yang terhambat hanya karena tidak diberikan ruang politik," pungkasnya. (dil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Abraham Samad Sebut Modus Korupsi Kian Canggih
Redaktur : Tim Redaksi