jpnn.com - JAKARTA - Ketua DPR RI Marzuki Alie yang masih menjalani rawat inap di rumah sakit tak mau ketinggalan dalam merespon polemik tentang kisruh kelangkaan bahan bakar minyak (BBM). Melalui layanan BlackBerry Messenger, Marzuki menyoroti kinerja Pertamina dan Badan Pengatur Hilir (BPH) Migas.
Menurut Marzuki, Pertamina punya tugas mendistribusikan BBM, sedangkan BPH Migas harus mengawasi pendistribusiannya. Marzuki menegaskan, Pertamina harus memastikan tentang ketersediaan BBM di masyarakat.
BACA JUGA: Pimpinan DPR Curiga Kelangkaan BBM Akibat Kesengajaan
"Pertamina kan tahu kewajibannya untuk memenuhi kebutuhan BBM masyarakat. Tidak seharusnya BBM langka kecuali ada permainan. Berapapun harganya, BBM tidak boleh hilang," ujarnya, Rabu (27/8).
Marzuki bahkan mengingatkan Pertamina agar tidak ikut-ikutan bermain politik dan membuat seolah-olah BBM langka karena kebijakan subsidi. Sebab, pasokan BBM harus tetap terjamin meski ada pembatasan BBM.
BACA JUGA: Koalisi Merah Putih dan Pilgub
"Jangan gara-gara kebijakan mengurangi subsidi, pasokan menjadi kurang. Ini tanggung jawab mereka (Pertamina, red). Dalam situasi saat nuansa politik tinggi, jangan buat kesan seolah-olah memang ada kesulitan BBM untuk mencari alasan menaikan harga BBM bersubsidi atau menghilangkan subsidi," tegasnya.(fas/jpnn)
BACA JUGA: Prediksikan Akan Ada Kuda Hitam di Bursa Calon Sekjen PKB
BACA ARTIKEL LAINNYA... Empat Nama Mulai Ramaikan Bursa Calon Sekjen PKB
Redaktur : Tim Redaksi