Ketua DPW PAN Maluku Utara Iskandar Idrus Mengundurkan Diri, Ini Sebabnya

Selasa, 02 Mei 2023 – 06:04 WIB
Ketua DPW PAN Maluku Utara Iskandar Idrus menunjukkan surat pengunduran dirinya yang diajukan kepada Ketum PAN Zulkifli Hasan saat menggelar konferensi pers, Senin (1/5). Foto: Abdul Fatah/Antara

jpnn.com, TERNATE - Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Amanat Nasional (PAN) Maluku Utara Iskandar Idrus mengundurkan diri dari jabatannya setelah namanya dicoret dari bakal calon legislatif (Bacaleg) DPR RI.

Dia mengaku menyerahkan langsung surat pengunduran dirinya kepada Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan di Jakarta pada Minggu (30/4) siang.

BACA JUGA: Fadel Muhammad: Tanpa Pancasila, Mana Bisa Rakyat Gorontalo Merayakan Lebaran Ketupat

"Sudah saya serahkan langsung ke Ketua Umum DPP PAN Zulkifli Hasan pada Minggu (30/4) siang pukul 14.00 WIB di Komplek Widya Candra, Jakarta," kata Iskandar Idrus dalam konferensi pers yang digelar di Kantor DPW PAN Malut di Ternate, Senin (1/5).

Iskandar membeberkan dua alasan yang membuatnya memilih mengundurkan diri.

BACA JUGA: Analisis Politikus Muda PAN Soal Pertemuan Prabowo dan Zulkifli Hasan, Pakai Frasa Makin Kuat

Alasan pertama, sebut dia, karena tidak diakomodasi Ketum PAN Zulkifli Hasan dalam daftar bacaleg DPR di Pemilu 2024.

Dia menyebutkan hanya tiga nama yang diakomodasi selain dirinya, yakni mantan anggota DPD dua periode, Abdurahman Lahabato, mantan Bupati Halmahera Utara dua periode, dan Nita Budi Susanti, istri (alm) Sultan Ternate ke-48 Mudaffar Sjah.

Alasan kedua lantaran nama Nita Budi Susanti yang diakomodasi dalam daftar bacaleg DPR.

Menurut Iskandar, masuknya Nita Budi Susanti ditakutkan terjadi instabilitas politik, khususnya di Kota Ternate berkaitan sering terjadinya pro dan kontra nama tersebut di internal Kesultanan Ternate.

"Saya tidak bisa membayangkan kalau misalkan Nita Budi Susanti tetap hadir ke sini, bisa saja mengganggu stabilitas politik di kota Ternate," ungkap Iskandar.

Dia pun menegaskan dalam kepemimpinannya tidak mau melibatkan diri dalam konflik yang ada di Kesultanan Ternate.

Karena itu, Iskandar menegaskan dirinya lebih baik memilih mundur ketimbang tetap menjabat ketua DPW PAN Malut.

Dia menilai keputusan DPP PAN bertentangan dengan yang disampaikan satu tahun yang lalu.

"Khususnya saya secara pribadi yang sudah diminta bergerak dengan cara konsolidasi hingga ke akar rumput, kemudian tiba-tiba dibatalkan secara sepihak. Jadi saya meyakini keputusan ini kiranya bertentangan dengan prinsip-prinsip saya sehingga saya memutuskan mundur," tegasnya.

Iskandar mengungkapkan DPP PAN malah memintanya untuk kembali ikut calon anggota DPRD provinsi.

Namun menurutnya dengan sudah dua kali menjadi anggota DPR Provinsi Malut sudah cukup untuk menjaga regenerasi politik agar tetap tumbuh.

Pascapengunduran diri Iskandar Idrus, Sekretaris DPW PAN Malut Zamrud Wahab diposisikan sebagai pelaksana sementara sambil menunggu penunjukan Plt Ketua PAN Malut dari DPP PAN. (antara/jpnn)

Video Terpopuler Hari ini:


Redaktur & Reporter : Sutresno Wahyudi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler