jpnn.com - Ketua Komite Pilihan (KP) PSSI Amir Burhanudin memastikan bahwa Erick Thohir memenuhi syarat untuk dicalonkan sebagai Ketua Umum PSSI dalam Kongres Luar Biasa 2023-2027 mendatang.
Setelah diverifikasi, KP menganggap tak ada yang perlu diragukan dengan keabsahan syarat Erick Thohir.
BACA JUGA: Erick Thohir Bicara soal Exco PSSI dan Wasit, Pedas
Pria yang juga Menteri BUMN itu menurut Amir tak diragukan lagi telah memenuhi syarat dan sesuai dengan keputusan calon tetap Ketua Umum PSSI.
"Pak Erick memenuhi yang disyaratkan oleh Statuta PSSI," ucapnya.
BACA JUGA: Erick Thohir Cawapres Paling Kuat Menjelang Pilpres 2024
Amir menegaskan, keaktifan Erick memang sempat dipertanyakan dan menjadi bahan diskusi oleh beberapa pengamat sepak bola.
Jauh sebelum gaduh itu terjadi, KP ternyata telah terlebih dahulu melakukan pengecekan ulang. Caranya, dengan mengonfirmasi dan melakukan crosscheck kepada klub yang memberikan data-data dokumen pendukung pencalonan.
BACA JUGA: Gempita Suporter Sepak Bola Temui Erick Thohir di #JagainET Bali Menjelang KLB PSSI
"Keaktifannya di klub sepakbola sudah dibuktikan dokumen pendukung yang dikonfirmasi kebenarannya oleh klub anggota," tegasnya.
Amir juga memastikan, Erick tidak melanggar peraturan mengenai ketentuan aktif di sepak bola selama lima tahun sesuai dengan ayat 4 pasal 38 Statuta PSSI.
Untuk menegaskan hal itu, ternyata Erick Thohir yang selama ini dikenal menjadi bagian dari Persib Bandung, tak disangka juga pernah jadi bagian dari Persija.
Erick sudah berada di sepak bola sejak 2001 dan menjadi pengurus Persija, bersama IGK Manila serta Sutiyoso.
Artinya, Erick saat mengurusi Persija, pernah membawa tim Macan Kemayoran menjadi juara pada 2001.
Selain itu, Erick juga pernah menjadi bagian dari Persib lebih dari sembilan tahun.
Salah satu pria yang menegaskan keaktifan Erick di sepak bola Indonesia itu ialah IGK Manila. Bahkan, Manila menyebut Erick sudah jadi bagian sukses Persija sejak 1997, saat itu dirinya mulai ditunjuk menjadi Manajer Persija.
"Kebutuhan finansial banyak dibantu oleh Pak Erick, sampai akhirnya kami bisa juara pada 2001," tegasnya.
Jadi, isu keaktifan Erick Thohir selama lima tahun di sepak bola sudah terbantahkan. Sebab, Erick ternyata telah aktif lebih dari sepuluh tahun, itu dibuktikan dengan menjadi bagian dari kesuksesan dua klub besar di Indonesia, Persija dan Persib. (dkk/jpnn)
Redaktur : M. Adil Syarif
Reporter : Muhammad Amjad